RIAU24.COM - Jumat 27 Maret 2020, Pelatih Arsenal Mikel Arteta beberapa waktu lalu dinyatakan positif virus corona atau covid-19. Hal itu langsung membuat hidup Arteta berubah drastis.

Dilansir dari Detiksport, sekitar dua minggu lalu, pelatih Arsenal Arteta memulai pekan seperti biasa. Arteta tengah mempersiapkan Arsenal untuk menghadapi Manchester City di lanjutan Liga Inggris.

zxc1

Hanya saja pada Kamis (12/3/2020), pihak Arsenal umumkan bahwa manajer Arteta sudah positif terjangkit virus corona atau covid-19. Akhirnya dampak virus corona meluas aktivitas Arsenal dan Liga Inggris dihentikan. Manajer Arteta kemudian menjalani isolasi mandiri.

Setelah dinyatakan positif virus corona, pelatih Arsenal Arteta mengaku dirinya sempat takut. Arteta khawatir bakal menjadi sumber corona menjangkiti banyak orang.

"Saya merasa pulih sepenuhnya. Benar saya mulai merasakan gejala ketika kami dapat telepon dari klub bahwa kami mungkin saja terpapar virus (karena pemilik Olympiakos). Saya tidak tahu, saya merasakan sesuatu di dalam tubuh saya, kalau saya punya virus itu," sebut Pelatih Arsenal Arteta tersebut.

zxc2

"Kemudian Anda menyadari, 'Wow, semua orang bisa tertular, ini sangat serius' dan Anda mulai memikirkan orang-orang yang mungkin pernah kontak dengan Anda dan orang lain yang bisa saja terkait kami. Itulah ketika rasa takut datang," lanjut Arteta.

Pelatih Arteta sampaikan bahwa istri dan pengasuh anak-anaknya juga tertular virus corona atau covid-19. "Soal gejala, itu adalah virus yang normal bagi saya. Saya melewati tiga atau empat hari yang sulit, dengan demam dan batuk kering, dan rasa tak nyaman di dada. Begitulah," ucap Arteta.

"Kesulitannya ialah saya punya orang-orang di rumah, juga tiga anak, dan saya khawatir. Syukurlah anak-anak tidak pernah terjangkit. Sekarang kami semua baik-baik saja," sebut pelatih Arsenal, Arteta. (Riki)