RIAU24.COM -  Pengurus Masjid Salman yang berada di kawasan Kampus Institut Teknologi Bandung (ITB) terpaksa memberlakukan penutupan wilayah atau lockdown secara lokal di masjid itu, Sabtu 21 Maret 2020. Langkah itu dilakukan setelah seorang motivator sekaligus pemateri diskusi di masjid itu, diketahui terpapar virus corona atau Covid-19. Sang pemateri diketahui pernah melaksanakan aktivitas di Singapura.

Perihal lockdown itu, dibenarkan Humas Masjid Salman ITB, Lili Nurhayati.

"Ada aktivitas kami di pertengahan Maret mengikuti kegiatan dengan pemateri yang baru pulang dari Singapura. Beberapa hari kemudian pemateri tersebut dinyatakan positif Corona. Awalnya mau Jumat saja yang ditutup, tapi mengingat ada kejadian ini, per hari ini kita full lockdown," terangnya, dilansir detik. 

Sementara itu, untuk mencegah penyebaran virus, seluruh karyawan masjid Salman ITB bekerja dari rumah. Namun demikian, petugas keamanan dan kebersihan tetap disiagakan. Kendati begitu, mereka harus mematuhi protokol kesehatan yang ketat.

Tak hanya itu, sejumlah peserta seminar motivasi juga diperiksa di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS)Bandung. Sedangkan seorang aktivis yang mendampingi motivator tersebut diisolasi di kamar tamu Masjid Salman ITB. ***