Pemerintah Arab Saudi Melarang Jemaah Sholat di Dalam dan Luar Masjid, Ini Alasannya...
RIAU24.COM - Arab Saudi telah menangguhkan pelaksanaan sholat harian dan sholat Jumat mingguan di dalam dan di luar dinding dua masjid di Mekah dan Madinah untuk membatasi penyebaran virus corona.
Sebelumnya, pada hari Selasa, Arab Saudi telah menangguhkan sholat berjamaah di masjid-masjid lain di negara itu kecuali Masjid al-Haram dan Masjid an-Nabawi, masing-masing di Mekah dan Madinah.
Pihak berwenang telah membatasi sholat di dalam masjid di Mekah. Pada hari Kamis, pemerintah menunda sholat di luar dua masjid suci.
"Kepresidenan dan otoritas keamanan dan kesehatan memutuskan untuk menunda kehadiran dan doa di alun-alun luar Masjid Agung [Masjid al-Haram] dan Masjid Nabi [Masjid al-Nabawi] mulai besok, Jumat," Juru Bicara resmi negara itu Kantor berita mengutip Hani bin Hosni Haider, juru bicara Presidensi Umum Masjidil Haram dan Masjid Nabawi di Madinah.
Arab Saudi mencatat 36 infeksi baru pada hari Kamis, sehingga totalnya menjadi 274 tanpa kematian sejauh ini.
Sudah mengambil langkah drastis. Selain menutup masjid, itu telah menghentikan penerbangan internasional, menghentikan ziarah sepanjang tahun umrah ke Mekah, menutup sekolah, mal dan restoran, dan meminta orang untuk berhenti pergi bekerja.