Wabah Virus Corona, Indonesia Baru Akan Tetapkan Lockdown, Jika 'Syaratnya' Terpenuhi, Begini Penjelasannya
RIAU24.COM - Juru Bicara Penanganan wabah virus Corona di Tanah Air, Achmad Yurianto, mengatakan, sejauh ini pemerintah tidak punya rencana untuk memutuskan karantina wilayah atau melakukan lockdown, guna mencegah penyebaran virus Corona di Tanah Air. Menurutnya, kebijakan itu baru akan diambil, jika 'syarat-syaratnya' terpenuhi.
Hal itu dilontarkannya saat diwawancarai Deddy Corbuzier, dan diunggah ke YouTube dengan judul 'Saya Emosi!!! Ternyata Benar RS Menolak Pasien Corona! (No Hoax exclusive kemenkes menjawab)', Rabu 18 Maret 2020.
Namun, menurut pria yang akrab disapa Yuri ini, potensi untuk lockdown ada, karena Indonesia merupakan negara kepulauan sehingga bisa saja menutupnya, untuk mencegah penyebaran virus tersebut.
Menurutnya, lockdown bisa saja diputuskan, saat pengendalian penularan virus corona sudah tidak mampu lagi dikendalikan.
“Tapi kan ini jadi pilihan berat. Kita tidak menempatkan lockdown sebagai pilihan,” lontarnya, dilansir viva. Kamis, 19 Maret 2020.
Tentu saja, kata dia, pemerintah sudah menyiapkan skenario. Namun Yuri menegaskan. pemerintah berusaha menghindari agar tidak sampai mengarah kepada lockdown.
“Kita justru mati-matian jangan sampai ke sana, karena kita tahu dampaknya luar biasa. Ini tidak bisa pulih setahun atau dua tahun, ini kan panjang. Kita tahu bahwa dampak ekonominya besar, tapi dampak kesehatan itu kan lebih mahal dari ekonomi,” ujarnya lagi. ***