RIAU24.COM -   Paling tidak tiga roket menghantam Zona Hijau Baghdad dekat Kedutaan Amerika Serikat Selasa malam, serangan keempat dalam rentang satu minggu. Itu terjadi sehari setelah serangan di pangkalan pelatihan di selatan ibukota, tempat pasukan koalisi pimpinan AS dan pelatih NATO hadir, kata pejabat keamanan Irak.

Setidaknya tiga roket menghantam Zona Hijau, pusat pemerintahan Irak dan rumah bagi beberapa kedutaan asing, kata dua pejabat keamanan Irak.

Seperti dilansir dari Aljazeera, Myles Caggins, juru bicara koalisi pimpinan-AS, mengatakan roket jatuh setidaknya 2 km (1,2 mil) dari kedutaan. Tidak ada laporan langsung tentang korban. Malam sebelumnya, roket menghantam pangkalan Basmaya di dekat ibukota Irak, kata satu pernyataan militer Irak. Proyektil mendarat di daerah yang mencakup tanah pertanian dan pabrik, menurut pernyataan itu. Tidak ada rincian lebih lanjut yang diberikan.

Tidak ada konfirmasi segera mengenai serangan dari koalisi, dan tidak ada kelompok bersenjata yang mengaku bertanggung jawab.

Rabu lalu, rentetan dua lusin roket menghantam Camp Taji, utara Baghdad, menewaskan tiga prajurit koalisi, termasuk dua orang Amerika. Seorang prajurit Inggris juga terbunuh.

Itu adalah serangan paling mematikan untuk menargetkan pasukan AS di Irak sejak serangan roket akhir Desember di pangkalan Irak, yang menewaskan seorang kontraktor AS dan menggerakkan serangkaian serangan yang membawa Irak ke ambang perang.