Heboh Kapolda Sultra Keliru Soal 49 WN Tiongkok di Bandara Kendari, Sekjen Demokrat Ini Langsung Kontak Kapolri
RIAU24.COM - Selasa 17 Maret 2020, Heboh pernyataan Kapolda Sultra, Brigjen Pol Merdisyam keliru soal 49 WN Tiongkok yang masuk Sulawesi Tenggara (Sultra). Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham RI Sulawesi Tenggara, Sofyan menegaskan 49 WN Tiongkok bukan mengurus perpanjangan visa di Jakarta.
zxc1
Hal itu pun ternyata mendapat perhatian Komisi III DPR-RI, Hinca Pandjaitan. Sekretaris Jenderal Partai Demokrat ini sudah menghubungi Kapolri Idham Azis untuk menyampaikan kebingungan masyarakat atas persoalan tersebut.
"Di situasi yang sulit seperti ini, masih saja kita tidak mendapatkan informasi yang "benar". Saya akan hubungi Kapolri dan jajarannya untuk meminimalisir informasi yang bias seperti ini," cuit @hincapandjaitan Senin malam (16 Maret 2020).
zxc2
"Saya sudah chat ke Kapolri, dan beliau sdh respon. Intinya, saya menyampaikan kebingungan publik atas informasi bias Kapolda Sultra terkait kedatangan TKA & meminta agar Polri utk "klarifikasi ulang" kebenaran situasi di sultra," sambung @hincapandjaitan.
Langsung saja hal itu mendapat komentar netizen atau warganet. @nazfat: "Bang bebasin yg sudah ditangkap, dan tlg tangkap yg nyebar hoax."
@Syahfrudinmuha1: "Kembalikan TKA cina ke negara asalnya..membuat resah masyarakat."
@IrwanBastian15: "Plototin trus kasus ini. Buat Pembelajaran bagi Aparat agar tidak bertindak sesuka hatinya."
@Partekto: "Kalo sampe besok penyebaR video blom di bebaskn polisi brarti ucapan bg hinca gak di dengar kapolri #CopotKapoldaSultra." (Riki)