Tak Lagi Bisa Berkelit Soal TKA China Masuk Kendari, Kapolda Sultra Sebut TKA akan Dikarantina 14 Hari
RIAU24.COM - Setelah tak mampu lagi berkilah bahwa Tenaga Kerja Asing (TKA) Asal China merupakan tenaga kerja baru yang didatangkan dari China, Kapolda Sultra Brigjen Pol Merdisyam mengatakan, 49 TKA China tersebut akan dikarantina selama 14 hari ke depan.
“Berdasarkan pertimbangan dilakukan langkah-langkah untuk mengkarantina sementara sampai 14 hari,” kata Merdisyam saat dihubungi, Selasa (17/3).
Merdisyam mengatakan, Forkopimda Sultra telah membentuk Satuan Gugus Tugas Pencegahan Virus Corona. Satgas tersebut dipimpin langsung oleh Gubernur Sultra. “Jadi gini, kita sudah dibentuk gugus tugas nah. Tugas ini pak gubernur sebagai kepala daerah mengambil langkah walaupun itu katanya ada sertifikasi kesehatan,” ujar Merdisyam seperti dilansir kumparan.
Sebelumnya diberitakan, video yang memperlihatkan puluhan Tenaga Kerja Asing (TKA) asal China tiba di Bandara Haluoleo Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), pada Minggu (15/3), viral di media sosial.
Dalam video berdurasi 58 detik itu, seseorang memberi komentar bahwa yang datang adalah satu pesawat yang membawa Corona. Lalu, video itu diklarifikasi oleh Kepala Polda Sultra, Brigjen Pol Merdisyam.
Merdi menjelaskan bahwa TKA itu lama di Indonesia dan baru datang dari Jakarta memperpanjang visa. Ironisnya, sang pengunggah video Harjono (39 tahun), sempat ditahan dan dipaksa membuat video pengakuan bahwa yang diunggahnya di media sosial adalah hoax.