Jerman Tolak Mentah-mentah Niat Amerika Serikat Kuasai Penelitian Vaksin Virus Corona
RIAU24.COM - Senin 16 Maret 2020, Pihak Jerman dikabarkan menolak mentah-mentah wacana Amerika Serikat (AS) mengambil alih penelitian pengembangan vaksin penangkal virus korona atau Covid-19. Bahkan, Amerika Serikat (AS) dikabarkan siapkan dana besar untuk bisa mendapat hak eksklusif hasil riset vaksin corona.
zxc1
Dilansir dari Okezone, laman Deutsche Welle melaporkan Jerman menolak niat Amerika Serikat (AS) itu. Adanya polemik terkait vaksin tersebut membuat perusahaan farmasi yang dimaksud, CureVac, angkat bicara pada Minggu 15 Maret 2020.
Baca juga: Israel Kecam Paus Fransiskus Setelah Mengutuk Pemboman Gaza Sebagai Kekejaman, Sebut Standar Ganda
"Saat ini kami enggan berkomentar lebih jauh terkait upaya penawaran mengambil alih perusahaan serta teknologi yang ada. Fokus saat ini adalah pengembangan vaksin penangkal virus korona berbasis sekuens mRNA," ujar isi pernyataan CureVac melalui unggahan media sosial.