Semua Masjid di Negara Ini Ditutup Hingga Lima Hari, Ini Penyebabnya
RIAU24.COM - Sabtu 14 Maret 2020, Pihak berwenang Singapura akhirnya memutuskan menutup semua masjid hingga lima hari. Penutupan masjid bersifat sementara untuk pembersihan dan tindakan pencegahan dari penyebaran virus corona atau covid-19.
zxc1
Dikutip dari CNNIndonesia, Straits Times melaporkan kebijakan itu sudah berlaku sejak Jumat kemarin (13 Maret 2020) dan dampaknya shalat Jumat ditiadakan srmentara.
AsiaOne melaporkan pemerintah Singapura telah berkoordinasi dengan seluruh pengurus 70 masjid dan Majelis Islam Singapura (Muis) soal kebijakan itu. Otoritas Singapura meminta pengertian umat Muslim setempat.
zxc2
Kebijakan itu diambil sesudah dua warga Singapura yang menghadiri kegiatan tablig akbar Jemaah Tablig di Masjid Seri Petaling, Selangor, Malaysia, pada akhir Februari lalu dinyatakan tertular atau positif terjangkit COVID-19 atau virus corona. Saat itu dilaporkan ada sebanyak 90 warga Singapura mengikuti kegiatan utu.
Menteri Urusan Muslim sekaligus Menteri Lingkungan dan Sumber Daya Air Singapura, Masagos Zulkifli menyebut keputusan menutup sementara semua masjid demi melindungi rakyat. Terutama jemaah dan kaum lanjut usia yang sangat rentan terpapar virus corona atau covid-19.
Muis juga mengimbau untuk menunda kegiatan belajar mengajar dan pengajian di masjid di seluruh Singapura sampai 27 Maret. Hal itu unyuk pencegahan penularan virus corona atau covid-19.
Pemerintah juga vakal evaluasi kesehatan pada 16 Maret mendatang di seluruh masjid sebelum dioperasikan kembali.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mendata sampai saat ini sudah ada 187 kasus virus corona atau covid-19 di Singapura. Dari total semua itu, 96 orang telah dikalim sembuh dari virus mematikan yang berasal dari Wuhan, China itu. (Riki)