Menu

Ajaib, Pria Berusia 100 Tahun Ini Berhasil Pulih Dari Virus Corona di China, Begini Cara Penyembuhan yang Dilakukan

Devi 11 Mar 2020, 15:58
Ajaib, Pria Berusia 100 Tahun Ini Berhasil Pulih Dari Virus Corona di China, Begini Cara Penyembuhan yang Dilakukan
Ajaib, Pria Berusia 100 Tahun Ini Berhasil Pulih Dari Virus Corona di China, Begini Cara Penyembuhan yang Dilakukan

RIAU24.COM - Seorang pria berusia 100 tahun, yang merupakan pasien tertua di China telah meninggalkan rumah sakit di China setelah pulih dari infeksi coronavirus,media pemerintah Cina melaporkan. Pria tak dikenal itu telah dirawat di rumah sakit selama 13 hari saat menjalani perawatan dan pulang dari rumah sakit.

Dilansir dari Xinhua, pria itu dan lebih dari 80 pasien COVID-19 lainnya meninggalkan Rumah Sakit Bersalin dan Perawatan Kesehatan Anak di Wuhan, ibu kota provinsi Hubei, tempat wabah dimulai akhir tahun lalu pada hari Sabtu, 7 Maret 2020.

Lahir pada Februari 1920 dan baru saja berulang tahun ke-100, pria tua itu dirawat di rumah sakit pada tanggal 24 Februari dengan infeksi danmeskipun ada masalah kesehatan yang mendasarinya termasuk penyakit Alzheimer, hipertensi dan gagal jantung, kata Xinhua, pria itu berhasil selamat. Padahal, dua dari kondisi tersebut dikatakan menempatkan pasien pada risiko kematian yang lebih besar.

"Karena kondisinya yang rumit, profesional medis dari militer mengadakan beberapa konsultasi," kata Xinhua, "dan berbagai metode termasuk pengobatan antivirus melalui pengobatan tradisional Tiongkok dan terapi plasma konvensional diadopsi dalam perawatan."

China mengatakan beban kasusnya menurun karena lebih banyak orang pulih dan lebih sedikit menjadi terinfeksi, USA Today melaporkan Senin. Sementara itu, karyawan China di Beijing mulai kembali bekerja, dengan tetap mengenakan masker, lapor Associated Press.

Selain itu, daratan Cina secara keseluruhan melaporkan tidak ada infeksi coronavirus yang ditransmisikan secara lokal di luar Hubei untuk hari ketiga berturut-turut, Reuters melaporkan Senin. Komisi Kesehatan Nasional negara itu pada hari Selasa melaporkan 19 kasus baru, 17 dari mereka di Wuhan, kata Reuters, menandai penurunan dari 40 kasus pada hari sebelumnya.

 

 

 

R24/DEV