Menu

Suspect Corona di Bengkalis, Hasil Diagnosa Awal Menderita Pneumonia Radang Paru

Dahari 10 Mar 2020, 09:22
Direktur RSUD Bengkalis Ersan Saputra membenarkan bahwa adanya satu pasien suspect corona (foto/Hari)
Direktur RSUD Bengkalis Ersan Saputra membenarkan bahwa adanya satu pasien suspect corona (foto/Hari)

RIAU24.COM - BENGKALIS- Direktur RSUD Bengkalis Ersan Saputra membenarkan bahwa adanya satu pasien suspect corona yang di rawat di RSUD Bengkalis Jalan Kelapapati Bengkalis. Pasien yang di rawat tersebut hasil dari diagnosa awal menderita pneumonia atau radang paru paru.

zxc1

Perlakuan perawatan suspect corona di perlakukan kepada pasien ini karena pasien sebelumnya baru pulang dari Malaysia. "Saat ini pasien tersebut dirawat di ruang isolasi RSUD Bengkalis," ujar Ersan Saputra, Senin 9 Maret 2020 kemarin.

zxc2

Diutarakan Ersan, selain itu pihak Dinas Kesehatan Riau juga sudah mendatangi RSUD Bengkalis untuk mengambil sampel dari pasien ini. Sampel ini akan di bawa untuk di pastikan apakah pasien yang kita rawat ini negatif atau positif virus corona.


Disamping itu, Ersan mengatakan pasien yang di rawat di RSUD Bengkalis berasal dari rujukan Puskesmas Selatbaru Sabtu lalu. Dimana pasien di rujuk ke RSUD Bengkalis saat itu mengeluhkan demam, batuk serta sesak nafas. Pasien ini mempunyai riwayat baru pulang dari diduga terjangkit virus corona yakni Malaysia.

"Makanya kita lakukan perawatan sesuai SOP pasien yang suspect corona," ujarnya lagi.

Pasien yang dirawat ini memang akan dipantau perkembangannya selama di rawat di RSUD Bengkalis. Secara perjenjang sudah di laporkan pihak RSUD ke pemerintah Provinsi, Riau.

"Kita lihat perkembangan pasien ini setelah lima hari dan enam hari kedepan. Untuk menentukan suspect tentu harus menjalani rangkaian pemeriksaan terlebih dahulu serta sudah di ambil sampel oleh Dinas Kesehatan Provinsi untuk diteliti dan memastikan pasien terinfeksi atau tidak dengan virus corona," ujarnya.

"Kalau memang negatif tidak mungkin dilakukan perawatan terhadap pasien ini berlama lama. Dari pemeriksaan epidemologi di lakukan dinas Kesehatan pasien ini memang dari awal sudah punya penyakit bawaan, yakni radang paru-paru," katanya lagi.

Ersan selaku Kepala Dinas Kesehatan Bengkalis meminta agar masyarakat Bengkalis tidak perlu risau dan resah. Pihak rumah sakit sedang melakukan penanganan yang maksimal terhadap pasien sesuai dengan SOP yang ada. 

Saat ini Ersan sedang berada di Pekanbaru, karena ada undangan dari Gubernur Riau untuk membahas terkait masalah virus corona ini. "Besok pagi kita bersama kabupaten lain akan membahas masalah corona ini dengan Gubernur Riau," pungkasnya.

"Dalam waktu dekat pihaknya akan menyampaikan dengan awak media terkait kondisi pasien ini. Rencananya setelah pulang dari pertemuan dengan Gubernur Riau nantinya," ucapnya lagi. (R24/Hari)