Menu

RI Larang Masuk Turis dari Italia, Iran, dan Korsel, Netizen: Corona kan dari China...

Ryan Edi Saputra 5 Mar 2020, 21:23
Menlu, Retno
Menlu, Retno

RIAU24.COM - JAKARTA - Pemerintah Indonesia memutuskan melarang turis dan pendatang masuk serta transit dari wilayah sumber penyebaran virus Corona (Covid-19) di Iran, Italia, dan Korea Selatan. 


Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menuturkan wilayah-wilayah yang dilarang itu meliputi Kota Qom, Teheran, dan Provinsi Gilan di Iran; wilayah Lombardy, Veneto, Emilia-Romagna, Marche, dan Piedmont di Italia; dan wilayah Daegu dan Provinsi Gyeongsang. Warga di kota lain selain yang disebutkan di atas tetap diizinkan masuk ke Indonesia namun harus mengantongi sertifikat sehat.

"Larangan masuk dan transit ke Indonesia bagi para pendatang atau travellers yang dalam 14 hari terakhir melakukan perjalanan di wilayah-wilayah tersebut," ucap Retno dalam jumpa pers di kantornya pada Kamis (5/3) seperti dilansir CNNIndonesia.


Retno menuturkan seluruh pendatang dan turis dari ketiga negara tersebut memerlukan sertifikat sehat yang dikeluarkan otoritas kesehatan berwenang di masing-masing negara untuk bisa masuk atau transit di Indonesia.

Retno mengatakan surat keterangan sehat itu harus valid dan wajib ditunjukkan kepada pihak maskapai penerbangan pada saat check-in.


Para pendatang juga diwajibkan mengisi formulir peringatan kesehatan yang disiapkan Kementerian Kesehatan RI sebelum mendarat di Indonesia. Dalam kartu itu berisikan pertanyaan mengenai riwayat perjalanan.

Pemberitaan inipun langsung ditanggapi netizen media sosial twitter, berikut tanggapannya.

“Pemerintah Indonesia memutuskan melarang turis dan pendatang masuk serta transit dari wilayah sumber penyebaran virus corona (Covid-19) di Iran, Italia, dan Korea Selatan. Sumber utama Corona kan dari China, kenapa turis China tidak masuk larangan masuk?,” kicau akun @CakKhum. ***