RIAU24.COM - Jakarta menjadi tuan rumah untuk iven internasional Formula E yang diadakan pada Juni 2020 mendatang. Namun, dikarenakan adanya virus corona, muncul desakan agar iven tersebut dibatalkan.

Politikus PSI, Anggara Wicitra Sastroamidjojo, menyebut pemerintah DKI harus berani membatalkan Formula E di Jakarta. Kata dia, pemerintah DKI perlu menangguhkan kegiatan yang berisiko tinggi menularkan virus corona atau disebut COVID-19.
zxc1

"Pemprov DKI Jakarta tidak perlu gengsi ataupun malu membatalkan Formula E karena negara-negara lain juga membatalkan event-event besar," kata dia mengutip dari Tempo.co, Kamis, 5 Maret 2020.

Dia mencontohkan iven serupa yang dibatalkan karena virus corona, adalah MotoGP Thailand, MotoGP Qatar, Grand Prix Formula 1 Cina dan Formula E Sanya Cina. Kata dia lagi, wabah virus corona sudah masuk ke 13 negara peserta Formula E 2020.

Kasus infeksi virus corona tertinggi misalnya berasal dari Cina, Prancis, Jerman, dan Amerika Serikat. Belum lagi, dia melanjutkan, kerumunan penonton Formula E di Jakarta ditargetkan 30-50 ribu orang. Dia mengingatkan pemerintah DKI tidak memaksakan balap mobil listrik itu diselenggarakan di Ibu Kota.

zxc2

"Jangan dipaksakan, jangan sampai Indonesia menjadi titik epidemi virus corona baru hanya karena Pemprov lalai melindungi warganya," tuturnya.

Pemprov DKI sampai saat ini belum menyatakan menunda atau membatalkan penyelenggaraan balap mobil listrik Formula E.