Update : Enam Kematian Akibat Virus Corona Terjadi di AS, Sebaliknya di Tiongkok Penyebaran Virus Semakin Melambat
RIAU24.COM - AS telah melaporkan enam kematian akibat virus korona, karena wabah yang dimulai di Cina terus menyebar ke negara-negara baru di seluruh dunia dan Organisasi Kesehatan Dunia mendesak negara-negara untuk meningkatkan langkah-langkah pengendalian untuk mengendalikan infeksi.
Direktur Jenderal WHO Dr. Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan pada breifing pada Senin malam bahwa dunia berada di "wilayah yang belum dipetakan" dengan coranvirus baru karena sementara virus itu menyebar dalam komunitas, ia juga dapat diatasi.
"Penahanan COVID-19 layak dan harus tetap menjadi prioritas utama bagi semua negara," katanya.
Dr Tedros berbicara ketika lebih banyak negara melaporkan kasus pertama mereka dan AS mengumumkan empat kematian lagi. Sebagian besar terkait dengan panti jompo di kota Seattle barat laut di mana ada kekhawatiran virus itu bisa menyebar selama berminggu-minggu tanpa terdeteksi.
Di Korea Selatan, negara dengan wabah paling parah di luar China, jumlah yang terinfeksi terus bertambah dengan tiga kematian dilaporkan pada Selasa pagi.
Di Cina sendiri infeksi tampaknya melambat. Dilaporkan hanya 125 kasus baru pada hari Selasa, terendah sejak Januari.
