Mengulik Sejarah Buantan Besar, Awal Mula Peradaban Siak
RIAU24.COM - SIAK- Penyebutan Desa di Siak berubah menjadi Kampung semenjak keluarnya Peraturan Daerah Kabupaten Siak Nomor 1 Tahun 2015 tentang Perubahan Penamaan Desa menjadi Kampung. Buantan Besar adalah salah satu kampung di Kabupaten ini. Sejalan dengan slogan “Siak The Truly Malay”, kampung ini lekat dengan suasana Melayu. Dari Pekanbaru, kampung ini dapat ditempuh dengan waktu tiga jam perjalanan.
zxc1
Buantan Besar dilalui oleh Sungai Siak, yang dahulu masih disebut Sungai Jantan. Daerah ini disinyalir sebagai awal mula peradaban Kesultanan Siak Sri Indrapura.
Baca juga: Upacara Hari Ibu ke-96 di Siak: Momentum Persatuan dan Dedikasi Perempuan Membangun Bangsa.
Mengenal sejarah peradaban awal Siak dapat dimulai dari makam Raja Kecik. Meskipun sudah dilakukan pemekaran, benang sejarahnya masih bisa diketahui. Raja Kecik atau Sultan Abdul Djalil Rahmad Syah merupakan pendiri Kesultanan Siak Sri Indrapura pada tahun 1723. Makam ini terletak sekitar 100 meter dari tepian Sungai Siak.