Disebut Capres Terkuat 2024, Kubu Prabowo Justru Sebut Ini yang Jadi Targetnya
RIAU24.COM - Kubu Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, tidak terlalu menanggapi
Hasil survei Indo Barometer yang menjadikannya sebagai calon presiden terkuat di Pilpres 2024 mendatang. Surveri tersebut dilaksanakan pada Januari 2020. Namun bukan itu yang menjadi fokus dan target utama Prabowo saat ini.
Seperti dituturkan juru bicara Menteri Pertahanan Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak, Prabowo hanya ingin fokus kerja sesuai jabatannya sekarang.
"Pak Prabowo fokus kerja sebagai Menteri Pertahanan. Beliau hanya ingin do the best buat rakyat Indonesia," terangnya, Minggu kemarin.
Dilansir liputan6, Senin 24 Februari 2020, Dahnil menambahkan, apa pun penilaian masyarakat melalui survei, Prabowo sampai hari ini dan ke depan hanya ingin membantu presiden bekerja.
"Apapun penilaian rakyat melalui survei-survei, yang jelas sampai saat ini dan ke depan, beliau ingin membantu Presiden di bidang pertahanan, agar pertahanan kita kuat dan disegani dunia," pungkasnya.
Sebelumnya, dalam survei Indo Barometer menyebutkan, Prabowo menjadi capres terkuat tahun 2024. Hal itu terjadi jika Jokowi tak lagi maju di Pilpres 2024.
Dalam simulasi 22 nama, dukungan publik tertinggi jatuh kepada Prabowo Subianto sebesar 22,5 persen, disusul Anies Baswedan 14,3 persen, Sandiaga Salahuddin Uno 8,1 persen, Ganjar Pranowo 7,7 persen dan Tri Rismaharini 6,8 persen.
Menurut Direktur Eksekutif Indo Barometer, M Qodari, jika Prabowo head to head dengan Jokowi atau Rematch Pilpres, maka Jokowi unggul dengan angka 41,2 persen, sementara Prabowo Subianto sebesar 36,3 persen. Namun, jika keduanya bergabung maka kekuatannya tak terkalahkan.
"Yang menarik jika Jokowi dan Prabowo bergabung, maka akan menjadi calon terkuat dalam berbagai simulasi pasangan pada Pilpres 2024," lontarnya. ***