RIAU24.COM - INHIL- Kapolres Indragiri Hilir AKBP Indra Duaman, SIK melakukan kunjungan kerja dan bersilahturahmi dengan masyarakat Kecamatan Mandah, Kabupaten Inhil, Jumat 21 Februari 2020.

Ikut mendampingi Kapolres Inhil, Ibu Ketua Bhayangkari Cabang Inhil, sejumlah Kasat, serta Perwira diingkungan Polres Inhil.

zxc1

Dalam sambutannya, Kapolsek Mandah, IPTU Hendri Berson, S.H, menyampaikan ucapan terima kasihnya terhadap antusias masyarakat Kecamatan Mandah dalam menyambut kungker Kapolres Inhil di Kecamatan Mandah.

Selain itu Kapolsek Mandah juga menjelaskan upaya yang dilakukan pihaknya bersama dengan pemerintah Kecamatan untuk mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan yang menjadi fokus bersama.

"Dalam upaya menangani kebakaran hutan dan lahan, di desa-desa telah melakukan berbagai upaya dengan membuat embung di setiap desa, guna jikalau terjadi kebakaran hutan dan lahan, dapat mencari ladang air yang cukup untuk dapat memadamkan api dengan cepat dan efektif," ujar Iptu Hendri.

zxc2

Selain itu diungkapkan, Iptu Hendri pihaknya bersama pemerintah kecamatan juga gencar melakukan sosialisi kepada masyarakat dalam upaya penanganan karhutla.

"Kami juga menghimbau agar setiap desa mempunyai minimal 2 mesin pemadam, untuk mengantisipasi jikalau terjadi kebakaran hutan dan lahan di desa masing-masing," ucapnya.

Sementara itu Kapolres Inhil, AKBP Indra Duaman, SIK dalam sambutanya mengatakan polri hadir untuk memberikan rasa nyaman, tetapi tanpa dukungan dan partisipasi mayarakat, polri akan kesulitan dalam melaksanakan tugas yang ada, oleh karna diungkapkan Kapolres perlunya kerjasama dan bantuan bersama masyarakat agar polri dapat berkerja efektif dan efisien serta dapat menciptakam suasana yang aman, nyaman dan kondusif.

"Untuk saat ini, Presiden menggaungkan 3 pilar yakni polri, tni dan forkipimda untuk dapat berkerja sama serta menyelesaikan permasalahan yang ada di masyarakat dengan cara musyawarah secara mufakat," ucap Kapolres.

Selain itu dijelaskan AKBP Indra Duaman, bahwa Prov.Riau merupakan daerah yang makmur, serta dari 12 kabupaten yang ada di riau. Provinsi Riau merupakan salah saru provinsi yang di lewati garis katulistiwa, oleh karna itu untuk terjadi kerawanan kebakaran hutan dan lahan sangat besar.

Untuk itu, pihak Kepolisian bersama dengan TNI dan juga pihak pemerintahan dapat bekerjasama, serta berharap kepada masyarakat ikut berperan aktif untuk bersama-sama mencegah kebakaran hutan dan lahan.

Kapolres juga mengingatkan kepada masyarakat agar dalam membuka lahan tidak dengan cara membakar. Serta untuk dapat melaporkan jikalau ada melihat kejadian kebakaran hutan dan lahan yang terjadi disekitar lingkungan setempat. (R24/Rgo)