Jemput Aspirasi Masyarakat, Dani M Nursalam Reses di Desa Pekan Kamis
RIAU24.COM - INHIL- Anggota DPRD Provinsi Riau H Dani M Nursalam, S.Pi, M.Si melaksanakan Reses Masa Persidangan II Periode 2019-2020 dengan masyarakat Desa Pekan Kamis Kecamatan Tembilahan Hulu Kabupaten Indragiri Hilir, Jum'at, 21 Februari 2020.
zxc1
Kedatangan H Dani M Nursalam yang didampingi Iwan Taruna selaku Ketua Komisi III DPRD Inhil ini disambut antusias ratusan masyarakat desa yang sudah berkumpul di Halaman Kantin Pasar Desa Pekan Kamis sebelum acara dimulai. Keterbatasan jumlah kursi membuat warga yang hadir terpaksa harus duduk di lantai kantin pasar.
Turut pula hadir pada reses itu Kepala Desa Pekan Kamis, Ketua BPD, Bhabinkamtibmas, Tokoh Agama, Masyarakat dan Pemuda serta kelompok yasinan dan pengajian.
"Alhamdulillah, masyarakat tetap antusias untuk hadir meskipun mengganggu jam istirahat," pungkasnya.
zxc2
Sebagai Wakil Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Riau khusus bidang infrastruktur, sudah merupakan keharusan bagi Dani turun menyapa konstituennya di Dapil Inhil. Tujuannya adalah bersilaturahmi dan menyerap berbagai aspirasi dan keluhan masyarakat desa.
Reses ini menurut Dani, menjadi hak masyarakat untuk didatangi anggota dewan sebagai wakilnya, sehingga jangan lagi ada kesan hanya datang saat menjelang Pemilu dan masa kampanye.
"Ada 236 desa/kelurahan di Inhil ini yang bisa dikunjungi. Jangan ada kesan datang hanya menjelang Pemilu atau pada masa kampanye. Setelah itu, tidak muncul lagi meskipun datang hanya sekedar menyapa," pungkasnya.
Dalam pertemuan tersebut, Wakil Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa di DPRD Riau ini juga menyoroti sejumlah persoalan yang menjadi perhatian masyarakat desa sejak lama. Beberapa hal yang disampaikan Dani, diantaranya adalah tentang perhatian pemerintah provinsi yang hanya terfokus pembangunan di tingkat kelurahan.
"Ada banyak ruas jalan yang menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi di tahun 2021 ini. Olah karenanya, sebagai wakil rakyat kita sekarang membuka celah agar Pemerintah Provinsi tidak saja memperhatikan kebutuhan pembangunan di kelurahan tapi juga di tingkat desa," kata Dani. (R24/Rgo)