Tak Disangka, Begini Momen Saat Ahok Pernah Marah Pada Jokowi
RIAU24.COM - Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, sempat buka-bukaan tentang perjalanan hidupnya. Termasuk momen, ketika dirinya begitu sangat marah kepada semua orang, termasuk Presiden Jokowi.
Pengalaman hidup itu diungkapkannya saat acara peluncuran buku 'Panggil Saya BTP' yang digelar di Gedung Tempo, Palmerah, Jakarta Barat, Senin (17/2/2020) kemarin.
Dilansir kompas, Selasa 18 Februari 2020, dalam salah satu pernyataannya, Ahok buka-bukaan tentang momen, ketika ia merasa sangat marah kepada semua orang, termasuk Presiden Jokowi.
Menurutnya, kondisi itu terjadi saat periode awal penahanannya, serta ditambah kasus perceraiannya bersama Veronica Tan. Ketika itu, Ahok mengaku sempat marah kepada semua orang karena merasa diperlakukan berbeda akibat kasus penistaan agama.
“Marah pada semua orang”, ungkap Ahok.
“Termasuk pak Jokowi?,” pertanyaan sang moderator.
“Semua saya marah,” tegas Ahok
Namun kemarahan tersebut tak berangsur lama. Ahok pun menemukan salah satu solusi yakni belajar memaafkan.
“Saya beruntung, yang deg-degkan hari ke 14 atau ke 15. Saya lupa, hari ke 14 saya mulai temukan nih, saya marah, saya gak terima, saya berpikir hanya agresi militer Belanda yang gubernur aktif, bukan OTT ditangkap masuk penjara. Kita bukan negara penjajah kok. Saya marah. Saya masuk itu, saya bisa mengerti dan memaafkan orang. Saya mau belajar kalau kita benci sama orang kita yang sakit tau gak,”ungkap Ahok.
Menurut Ahok tak ada gunanya terus-terusan marah, maka dari itu ia memutuskan untuk meminta maaf.
Seperti diketahui, Ahok sempat menjalani masa penahanan di Rutan Mako Brimob, Depok selama kurang lebih 20 bulan. Saat ini, Ahok diangkat sebagai Komisaris Utama PT Pertamina (Persero). ***