Kompak Lumpuhkan Amien Rais, Zulkifli Hasan dan Hatta Rajasa Diprediksi Segera Merapat ke Jokowi
RIAU24.COM - Sempat berseteru saat berebut takhta ketua umum PAN di Kongres IV tahun 2015 lalu, kini Zulkifli Hasan (Zulhas) dan Hatta Rajasa berkoalisi. Keduanya kompak melawan Amien Rais di Kongres V PAN yang digelar 10-12 Februari 2020.
Kongres itu sendiri berlangsung panas, kursi di arena hingga beterbangan karena perseteruan antara pendukung Zulhas dan Caketum Mulfachri Harahap yang didukung langsung oleh Amien Rais.
Proses pemilihan ketum akhirnya dilakukan lewat mekanisme pemungutan suara terbanyak (voting). Zulhas memperoleh 331 suara, Mulfachri 225 suara dan Dradjad Wibowo 6 suara. Sementara tidak sah ada 3 suara.
Usai kemenangan, Zulhas menunjuk Hatta Rajasa sebagai Ketua Majelis Pertimbangan PAN. Posisi ini sebelumnya diisi oleh Amien Rais. "Saya minta Pak Hatta untuk membantu saya di MPP," ucap Zulhas dihadapan ratusan kader PAN usai dirinya memenangkan pemilihan Ketua Umum PAN periode 2020-2025, Selasa (11/2).
Mendengar ucapan dari Zulkifli Hasan yang mengajak senior PAN Hatta Rajasa untuk menjadi Ketua MPP PAN, sontak teriakan dari kader Partai PAN yang berada di ruang kongres tersebut menyatakan setuju.
Usai ditunjuk menggantikan Amien jadi ketua MPP PAN, Hatta mengatakan, akan mendukung semua keputusan Zulhas dalam menjalankan partai. "Ketua MPP itu bukan eksekutif. Oleh sebab itu ketua umum dalam menjalankan partai kita dukung semua. Nah, MPP itu kalau ada penyelewengan sedikit kita jewer pelan-pelan," kata Hatta.
Dia juga mengajak semua kader PAN agar selalu kompak dalam membesarkan partai berlambang matahari tersebut.
Pada Kongres IV lima tahun lalu, Zulhas didukung oleh Amien Rais untuk melawan Hatta Rajasa. Persaingan tak kalah sengit, bahkan perbedaan suara hanya enam dengan kemenangan Zulhas. Kini, Zulhas dan Hatta bersatu melawan Amien.
Dosen Ilmu Politik Universitas Paramadina, Ahmad Khoirul Umam, mengatakan, pasca terpilihnya Zulkifli Hasan (Zulhas) dan memimpin PAN kembali, arah politik partai tersebut akan mendekat pada kekuasaan.
"Terpilihnya Zulhas sebagai Ketum dan Hatta Rajasa sebagai ketua MPP juga mengindikasikan bahwa arah politik PAN ke depan akan mendekat pada kekuasaan," kata Khoirul di Jakarta, Selasa (11/2/2020).
Menurut dia, PAN kemungkinan besar akan masuk dalam koalisi pemerintahan yang mengusung pasangan Presiden Joko Widodo-Kh Ma'ruf Amin pada periode pemerintahan 2019-2024.
Menurut informasi dari salah seorang pengurus DPP PAN, sebenarnya PAN sudah sempat ditawari posisi menteri oleh Jokowi, namun syaratnya PAN harus mampu menjinakkan Amien Rais agar tidak lagi mengkritik pemerintah. Namun ternyata Amien Rais tetap pada pendiriannya akan menjadi oposisi yang vokal terhadap rezim Jokowi. Akhirnya tawaran posisi menteri itu pun harus lepas begitu saja.***