RIAU24.COM -  Langkah tegas diambil pemerintah Hong Kong, setelah kasus virus Corona terus bertambah di negara itu. Yang terbaru, pemerintah setempat mengevakuasi seluruh penghuni salah satu gedung di New Territories di distrik Tsing Yi. Langkah itu dilakukan setelah dua penghuni gedung itu terjangkit virus Corona. 

Langkah evakuasi itu dilakukan pada Selasa 11 Februari 2020 waktu setempat. Dilansir republika, pihak berwenang mengatakan dua orang itu tinggal di dua lantai yang berbeda. 

Setelah evakuasi, Direktur Pusat Perlindungan Kesehatan Hong Kong Dr Wong Ka-hing mengatakan pemerintah akan menyelidiki dugaan penyebaran virus di lingkungan gedung tersebut.

Hong Kong sudah mengkonfirmasi 42 kasus virus Corona di negara. Sedangkan di tempat asalnya, China, virus ini telah mengakibatkan kematian hingga 1.000 orang. 

Meski demikian, saat ini para karyawan dan buruh sudah diizinkan kembali bekerja di kantor dan pabrik-pabrik di seluruh China. Sebelumnya pemerintah memperketat larangan untuk pergi bekerja dan melakukan perjalanan.

Organisasi kesehatan dunia (WHO) mengatakan kasus-kasus di luar China bisa jadi hanya 'puncak dari gunung es'. Karena kecilnya kasus yang berhasil dideteksi mungkin mengindikasi penyebaran yang lebih luas lagi.

Kementerian Luar Negeri China mengatakan 27 sudah sebanyak orang warga asing di negara itu yang terkonfirmasi terjangkit virus Corona. Dua di antaranya adalah warga Amerika Serikat dan Jepang. Keduanya dikabarkan telah meninggal dunia. ***