Jelang RUPSLB, Inikah Sosok yang Mengisi Posisi Dirut dan Komut Baru Garuda Indonesia?
RIAU24.COM - PT Garuda Indonesia (Persero) akan melakukan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB). Adapun agenda RUPSLB yang dilakukan pada Rabu, 22 Januari 2020 besok adalah pergantian beberapa direktur, termasuk pengganti Direktur Utama (Dirut) Garuda Indonesia, Ari Askhara yang dicopot terkait skandal penyelundupan Harley Davidson dan sepeda Brompton.
Dilansir dari Detik.com, Selasa, 21 Januari 2020, saat ini siapa yang akan menduduki jabatan Dirut masih menjadi teka-teki hingga saat ini.
Berdasarkan sumber yang ada di lingkungan Kementerian BUMN, Mantan Direktur Utama PT Industri Telekomunikasi Indonesia (Persero) atau PT INTI, Irfan Setiaputra menjadi salah satu kandidat Direktur Utama Garuda.
zxc1
Selain pergantian direktur, di RUPSLB itu juga akan dilakukan pergantian komisaris. Dari sumber yang lain, posisi Komisaris Utama akan diisi Chairal Tanjung.
"(Chairal) hampir pasti," ujarnya.
Sementara itu, Irfan ketika dikonfirmasi yang digadang-gadang akan menjadi Direktur Utama Garuda. Tapi, ia enggan berkomentar banyak.
"No comment, no comment. Saya sudah ditanyai, saya bilang masih terlalu dini, belum bicara-bicara di situ jadi no comment dulu lah," katanya, Senin kemarin 13 Januari 2020.
Dia sendiri tak menepis pernah bertemu Menteri BUMN Erick Thohir. Irfan mengatakan, masih terlalu dini untuk bicara soal hal tersebut.
"Kalau Pak Erick kan sering ketemu sebelumnya, tapi ngobrol-ngobrol tidak apa-apa, masih terlalu dini," katanya.
Sementara itu, Chairal sendiri juga bukan orang baru di Garuda. Dia adalah salah satu komisaris Garuda yang menolak laporan keuangan 2018 lalu.