RIAU24.COM - Sabtu 18 Januari 2020, Barcelona FC yang merupakan mantan klub yang pernah dilatih Pep Guardiola bakal gigit jari. Hal itu sebab Guardiola masih ingin bertahan di Manchester City dan bersaing di Premier League.

Memang sejak lama Barcelona dirumorkan berminat memulangkan Pep Guardiola sebagai pelatih utama. Hal itu mengingat di tangan Pep, Messi dan kawan-kawan meraih banyak trofi termasuk keluar sebagai juara Liga Champions.

zxc1

Dilansir dari Detik, angan-angan Barcelona bakal tak terwujud. Sebab Guardiola menegaskan tetap berada di Manchester biru hingga musim depan.

Memang kontrak Pep Guardiola di Manchester City masih ada sampai 2021. Hanya saja manajer Spanyol tersebut dikabarkan punya klausul di kontraknya yang membuatnya bisa meninggalkan Etihad Stadium satu tahun lebih cepat meski kontrak berakhir.

zxc2

"Saya katakan berkali-kali, Saya akan tetap 100 persen di sini kecuali klub memecat saya. Yang pasti, 100 persen saya akan bertahan di sini musim depan. Hal ini bukan karena kami memenangkan dua pertandingan terakhir atau bermain lebih baik beberapa bulan terakhir. Ini karena saya menikmati bekerja dengan tim ini dan saya menyukainya," sebut Pep Guardiola menepis isu hengkang dirinya.

"Bahkan jika situasi kami memburuk dan gagal ke Liga Champions, saya tidak akan hengkang. Sebagai seorang manajer, Anda tidak bisa selalu menang ada saat-saat Anda berada di situasi baik kadang juga Anda menghadapi situasi buruk. Namun ini semua tentang apa yang akan bisa kami lakukan selanjutnya dan bagaimana kami bisa dapat terus berkembang," tegas Pep Guardiola.

Kabar Guardiola yang pernah membesut Bayern Munchen ini hengkang akhir musim ini memang makin ramai. Hal itu setelah Manchester City kesulitan untuk mengejar dan mengimbangi performa Liverpool di Liga Inggris.

Pada klasemen sementara, Manchester City yang berada di bawah atau posisi kedua setelah Liverpool. City mengantongi 47 angka tertinggal 14 poin dari Liverpool sebagai pemuncak klasemen. (Riki)