Menu

Ngeri, Niatnya Mau Bersihkan Rumah, Pria Ini malah Temukan Kerangka Manusia Duduk di Atas Sofa

Siswandi 16 Jan 2020, 16:13
Petugas Kepolisian melakukan olah KTP terkait kerangka manusia yang ditemukan duduk di atas sofa. Foto: int
Petugas Kepolisian melakukan olah KTP terkait kerangka manusia yang ditemukan duduk di atas sofa. Foto: int

RIAU24.COM -  Warga Kompleks Sukamenak Indah Kabupaten Bandung, Jawa Barat, dibuat geger dengan ditemukannya kerangka manusia. Kerangka itu ditemukan di salah satu rumah kosong yang berada di kawasan itu. Tak seperti penemuan kerangka manusia sebagaimana yang umum terjadi, kerangka ini ditemukan dalam kondisi sedang duduk di atas sofa. 

Kerangka itu pertama sekali ditemukan Suherman (43), warga sekitar.  Awalnya, ia disuruh si pemilik rumah untuk membersihkan rumah itu, karena sudah lama dibiarkan dalam kondisi kosong. 

Saat ditemukan, keadaan kerangka manusia itu masih menyisakan jas hujan berwarna biru muda dengan posisinya duduk dengan kedua kakinya ke bawah. Saat ini, polisi telah membawa kerangka tengkorak itu ke Rumah Sakit Sartika Asih untuk dilakukan otopsi.

Seperti dituturkan Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Saptono Erlangga, kerangka manusia tersebut pertama kali ditemukan oleh Suherman yang merupakan orang suruhan pemilik rumah bernama Johan, Selasa (14/1/2020) kemarin.

Dilansir tribun, awalnya Suherman sampai di rumah itu sekitar pukul 13.00 WIB. Ketika itu, ia melihat rumput pekarangan sudah ada yang memotong, bahkan sudah ada lahan yang ditanami pohon singkong. Sedangkan kaca jendela depan rumah tampak pecah dan pintu rumah bagian samping dalam keadaan terbuka.

"Kemudian saksi masuk ke dalam ke ruang keluarga dan langsung kaget menemukan di atas kursi sofa yang diduga kerangka tulang manusia," terangnya.

Penemuan itu kemudian langsung disampaikan kepada pemilik rumah. Setelah menyaksikan langsung, pemilik rumah kemudian melaporkannya kepada Ketua RW dan kepolisian setempat. 
Mendapatkan laporan itu, polisi kemudian melakukan olah tempat kejadian perkara. Kerangka itu kemudian dievakuasi ke RS Sartika Asih Bandung.

"Saat ditemukan, kerangka itu tertutup jas hujan Ponco warna telor asin muda," terang Erlangga lagi.

Erlangga mengakui, dengan kondisi tinggal kerangka tulang manusia, polisi sulit mengidentifikasi identitas dan kelaminnya.

"Di TKP tidak ditemukan bercak darah atau pun barang-barang yang mencurigakan dan berbahaya, dikarenakan posisi TKP dalam keadaan sangat kotor dan tidak terawat lama dikosongkan," ungkapnya.

Sementara itu, Kapolsek Margahayu Kompol Agus Wahidin mengatakan, rumah kosong tersebut sudah tak ditempati pemilik sejak  2014. Meski demikian, penjaga rumah kerap mengecek rumah berlantai dua tersebut setiap tahunnya. Terakhir, pengecekan dilakukan saat Lebaran 2019 lalu.

"Setelah lebaran kemarin pegawainya ke sana, babat-babat rumput tapi gak lihat ke dalem. Cuman ya pintu sudah dalam keadaan terbuka. Karena udah lama enggak diisi ya, kabel-kabel nya juga banyak yang nyolongin," katanya, Rabu.

Agus juga mengungkapkan, saat ditemukan, keadaan kerangka manusia itu masih menyisakan jas hujan berwarna biru muda dengan posisinya duduk dengan kedua kakinya ke bawah.
"Tulang keringnya dan jarinya sudah lepas, hanya menyisakan rambut," ujarnya.

Sejauh ini, pihaknya juga sudah meminta keterangan dari para tetangga. Namun mereka umum mengaku tak melihat adanya suatu hal mencurigakan dari rumah kosong tersebut.

"Tetangganya itu tidak pernah ada hal yang mencurigakan, tidak mencium bau apa-apa karena disitu banyak selokan kurang bersih, ya karena mungkin lebih bau solokan," ujarnya.

Dengan adanya penemuan kerangka tersebut, Agus mengimbau kepada masyarakat yang merasa kehilangan keluarganya bisa menghubungi pihak Kepolisian. ***