Dikabarkan Rugi Hingga Rp10 Triliun, Mahfud Sebut Kasus Asabri Punya Modus yang Sama dengan Jiwasraya
RIAU24.COM - Satu per satu kondisi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terus terkuak ke hadapan publik. Setelah heboh kasus Jiwasraya, BUMN lain yang juga bergerak di bidang asuransi, yakni PT. Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata RI (Asabri) Persero, juga mulai terkuak.
Hal itu setelah perusahaan plat merah itu disebut-sebut mengalami kerugian hingga mencapai Rp10 triliun. Tak hanya itu, isu dugaan korupsi pun merebak.
Menko Polhukam, Mahfud MD menilai, ada modus operasi yang sama antara apa yang terjadi di tubuh Asabri dan Jiwasraya. Ia juga tak menampik, jika kasus Asabri itu memiliki kemiripan dengan kasus dugaan korupsi di PT Jiwasraya (Persero) yang saat ini tengah ditangani oleh Kejaksaan Agung.
"Iya, modus operandinya sama. Akan mungkin ada beberapa orangnya yang sama tapi nantilah yang penting itu akan dibongkar. Karena itu melukai hati kita semua," ujarnya, Senin 13 Januari 2020, dilansir sindonews.
DIkatakan, pada minggu ini dirinya akan memanggil Menkeu Sri Mulyani dan Menteri BUMN, Erick Thohir untuk mengetahui kondisi keuangan Asabri.
Saat ini, kedua menteri yang dimaksud sedang ada tugas di luar negeri sehingga tidak bisa datang hari ini ke kantornya.