Rekannya Terjaring OTT KPK, Begini Respon Ketua KPU Arief Budiman
RIAU24.COM - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman mengaku kaget setelah menerima kabar bahwa salah seorang komisioner KPU, Wahyu Setiawan, terjaring OTT oleh pihak KPK. Menurut informasi yang beredar, Wahyu diamankan petugas KPK saat akan berangkat dengan pesawat menuju Belitung, Rabu 8 Januari 2020 tadi.
"Saya enggak hafal jam berapa tapi pesawat siang. Begitu pesawat landing dan penumpang turun. Lho yang turun kok staf humas saja. Tapi Pak Wahyu kok enggak ada di rombongan," ujarnya, kepada wartawan.
Dilansir republika, Arief mengaku baru mengetahui kabar OTT KPK terhadap salah satu komisioner KPU RI dari pemberitaan media online.
Setelah itu, Arief bersama tiga komisioner KPU lainnya yang berada di kantor mendatangi Gedung KPK untuk memastikan OTT terhadap Wahyu. Kemudian ia membenarkan komisioner KPU Wahyu Setiawan sedang menjalani pemeriksaan intensif di KPK.
Menurutnya, dirinya bersama Pramono Ubaid Tanthowi, Hasyim Asyari, dan Ilham Saputra, dipertemukan oleh Plt Jubir KPK Ali Fikri, Kabiro Humas KPK Febri Diansyah dan salah satu pimpinan Alexander Marwata. Kepada mereka, Komisioner juga mengonfirmasi terkait perkara apa dengan siapa dan sebagainya. Dalam pertemuan singkatnya, para komisioner KPU hanya mendapatkan informasi sebanyak 4 orang diperiksa.
"Tapi terkait dengan pemeriksaan apa, beliau (Alexander) juga tidak tahu. Jadi akan diberikan keterangan besok. Setelah pemeriksaan 1x24 jam," ujarnya.
Dugaan sementara, OTT terhadap Wahyu dilakukan lembaga antirasuah itu karena diduga sedang melakukan transaksi suap.
"Kami melakukan penangkapan terhadap para pelaku yang sedang melakukan tindak pidana korupsi berupa suap. Kami masih bekerja," kata Ketua KPK, Firli Bahuri, beberapa saat sebelumnya.
Namun, Firli masih enggan mengungkap berapa jumlah yang diamankan, termasuk barang buktinya. Firli hanya menyebut operasi senyap ini dilakukan di Jakarta. "Iya di Jakarta," ucapnya.
OTT ini terjadi sehari setelah tim Satgas KPK menangkap Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah dan sejumlah pihak lainnya dalam OTT pada Selasa (7/1). Saat ini, KPK sedang memeriksa secara intensif para pihak yang diamankan. ***