Genangan Air di Mana-Mana, Ini Tips Penting Jika Ingin Terobos Banjir dengan Menggunakan Mobil
RIAU24.COM - Tidak hanya di Jakarta, banjir saat juga menyerbu sejumlah daerah di Riau dan provinsi tetangga khususnya Sumatera Barat. Nah, bila anda tengah mengendarai mobil lalu terjebak banjir, ada beberapa tips penting yang selayaknya anda ketahui. Khususnya, bila anda ingin menerobos banjir karena ada suatu keperluan penting.
Dilansir viva, Kamis 2 Januari, ada beberapa tips penting yang sebaiknya diikuti, jika seorng yang tengah mengendarai mobil, ingin menerobos banjir dengan aman.
Tips itu diungkapkan owner Dirty Jeep Channel, Karman Mustamin, lewat akun Twitter miliknya @Karman_mustamin.
Untuk langkah pertama, lebih baik untuk tidak melanjutkan perjalanan, bila kondisi jalanan sangat buruk sekali. Namun, jika kondisi dinilai masih memungkinkan untuk dilewati, sebaiknya perhatian hal-hal berikut ini.
Yakni, ketika melewat banjir, kaca mobil harus dalam keadaan dibuka. "Ini berguna utk menyelamatkan diri keluar dari mobil seandainya mobil tiba-tiba terseret arus. Seat belt juga harus dilepas," ujarnya.
Fungsi lain mengapa jendela harus dibuka, supaya kaca depan tidak berembun. Karena saat menerobos banjir, akan lebih aman jika AC dimatikan. "Kalau AC hidup berarti extra fan juga hidup. Putaran extra fan menyebabkan air muncrat kemana-mana di dalam ruang mesin," lanjutnya.
Belum lagi, jika mobil mati dan listrik bermasalah, maka anda akan kesulitan untuk membuka kaca dan dalam keadaan cukup panik.
Satu hal lainnya yang penting adalah jangan mencoba menyalakan mobil yang mati saat terendam banjir.
"Kalau dalam perjalanan Anda terpaksa menerjang genangan air atau banjir, perhitungkan ketinggian air masih di bawah lubang air intake atau saluran udara mesin," ujar Karman.
"Bila sudah terlanjur masuk ke genangan air dan mesin tiba2 mati, jangan coba start lagi untuk menghidupkan mesin. Kemungkinan besar, mesin sudah terlanjur nyedot air. Langkah aman, usahakan dorong ke tempat kering," paparnya lagi. ***