Dipercaya Sebagai Pembawa Obor Olimpiade, Simak Sosok Jurnalis TV Filipina Yang Seksi Ini
RIAU24.COM - TOKYO - Kesempatan istimewa diberikan kepada jurnalis cantik asal Filipina, Gretchen Ho. Ia dipercaya oleh panitia Olimpiade Tokyo 2020 untuk membawa obor (Torch Relay) Olimpiade Tokyo 2020.
Kabar dirinya akan ambil bagian dari estafet obor Olimpiade Tokyo 2020 yang dimulai dari Fukushima disampaikan mantan atlet voli timnas Filipina yang kini bekerja sebagai jurnalis TV itu lewat media sosialnya. "(Membawa obor Olimpiade, red) seperti ini adalah impian bagi setiap atlet," tulis Ho di laman media sosial Twitter.
Gretchen Ho lahir 19 April 1990. Dia bermain bola voli perguruan tinggi untuk Ateneo Lady Eagles dari 2008 hingga 2013. Dia kemudian bermain secara profesional untuk Petron Blaze Spikers di Liga Super Filipina (PSL) dari 2013 hingga 2015, di mana dia membantu tim memenangkan Kejuaraan Grand Prix 2014 .
Setelah memperoleh gelar ganda dalam bidang teknik manajemen dan komunikasi dan Manajemen Pengembangan dari Universitas Ateneo de Manila , Ho kemudian bekerja di televisi. Dia memulai debutnya sebagai salah satu pembawa acara Gameday Weekend, acara majalah udara olahraga di Balls dan ABS-CBN Sports + Action . Dia saat ini bekerja sebagai pembawa acara, pembawa acara segmen, dan reporter lapangan untuk berbagai program ABS-CBN , seperti Umagang Kay Ganda , Patroli TV , The Score , dan University Town .
Selain Ho, panitia Olimpiade Tokyo juga melibatkan korban bencana gempa dan tsunami Jepang untuk ikut ambil bagian dalam Torch Relay. Pria yang tidak disebutkan namanya itu adalah seorang ayah yang kehilangan putrinya (12 tahun) akibat bencana Tsunami.
Sekadar informasi, panitia Olimpiade Tokyo 2020 dan IOC sengaja memilih Fukushima sebagai titik awal pawai obor Olimpiade (Torch Relay) sebagai simbol kebangkitan usai bencana tersebut. Harapannya, semangat Olimpiade bisa ambil bagian dalam membangun kembali semua yang hancur di wilayah tersebut.***