Menu

Sebut Jokowi Harus Legowo, Faizal Assegaf Minta Dana Pindah Ibu Kota Disalurkan Bagi Korban Banjir Jakarta

Riki Ariyanto 2 Jan 2020, 09:32
Faizal Assegaf minta Presiden Jokowi mesti legowo soal banjir Jakarta, karrna Anies Baswedan sudah bekerja (foto/int)
Faizal Assegaf minta Presiden Jokowi mesti legowo soal banjir Jakarta, karrna Anies Baswedan sudah bekerja (foto/int)

RIAU24.COM - Kamis 2 Januari 2020, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan langsung menjadi sorotan kinerja akibat banjir. Bahkan Presiden Jokowi turut angkat bicara.

Pegiat media sosial (Medsos) Faizal Assegaf turut menanggapi DKI Jakarta yang banjir. Lewat akun twitternya Faizal Assegaf meminta Presiden Jokowi harus legowo.

zxc1

"Tidak usah saling tuding, mestinya @jokowi legowo, dana rencana pindah ibukota disalurkn buat korban banjir di JKT. Toh rencana pindah ibukota jg belum mendapat dukungan seluruh rakyat. Rakyat senang, Polri, TNI & pak @aniesbaswedan kompak serta kerja keras tangani banjir," cuit @faizalassegaf, Rabu 1 Januari 2020.

zxc2

Langsung saja netizen atau warganet memberikan komentarnya. @Iwankristanto15: "@faizalassegaf anda sehat ?, Kok banjir bawa2 nama Pak Jokowi, ini masalah kinerja Gabener sebelum banjir kerjanya ngapain aja, bisa kerja ngga @aniesbaswedan jadi Gabener DKI, bukan bacot aja yg gede."

@woelannnn: "Kok anda libatkan pak Jokowi ? Dana pemindahan ibu kota ga ada hubungannya dg anggaran penanggulangan banjir di Jakarta. Tiap kepala daerah sdh diberi kekuasaan utk mengelola anggaran. Tergantung kerja kepala daerahnya juga. Kalo kepala daerahnya payah kayak Anies, ya ini hasilnya."

@ipungvice1: "Buktikan kalau Jakarta masih layak jadi ibukota. Ini soal cocotisasi Anies yg menggunung bak gunung sampah. Ngga banjir pun kadang di politisir dan disyar'ikan. No solusi dari dulu dari Anies..mau apa lagi. Soal kepindahan ibukota jgn disangkut sangkut dong."

@eltriosirait29: "Pemikiran anda bodoh sekali. Penggunaan uang itu seenak mulut anda asal ceplos, smua sudah terdata. Lah, biaya APBD penanggulangan banjir di DKI dikemanakan, kok gak ada hasilnya? Boleh membela seseorang, tp jngn smpai ikut dlm kebodohan. Salam NKRI."

@BChanAndh: "Maaf bang, koq makin ke sini malah makin ngaco kalo mikir ya. Logikanya mulai kebalik2. Dana rencana ibukota udh ada posnya sendiri, begitu jg dana pncegahan bencana masing2 provinsi sesuai budget yg sdh diajukan dan disetujui pusat. Mslhnya knp dipangkas gede bgt? Gmn mau legowo." (Riki)