Mengerikan, Begini Ramalan Baba Vanga untuk Tahun 2020
RIAU24.COM - Meski sudah meninggal dunia pada tahun 1996 lalu, namun ramalan Baba Vanga, seorang peramal tunanetra asal Bulgaria, masih tetap dinanti. Selain kerap membuat ramalan mengejutkan, sosok perempuan ini telah menjadi tokoh yang dipuja di seluruh dunia, khususnya di antara para ahli teori konspirasi, setelah beberapa pernyataannya terbukti benar. Bahkan prediksi tersebut ia buat jauh hari sebelum kejadian itu dialami.
Nah, untuk tahun 2020, Baba Vanga juga telah membuat sebuah ramalan. Apa isinya? ternyata sangat mengejutkan.
Dilansir viva yang merangkum daily mail, Baba Vanga memprediksi hal yang tidak mengenakkan terutama bagi Gedung Putih, Kremlin dan orang-orang Eropa.
Tak tanggung-tanggung, untuk tahun 2020 ini, Baba Vanga memprediksi Donald Trump akan menderita tuli dan penyakit mematikan. Sedangkan Presiden Rusia Vladimir Putin harus menangkis upaya pembunuhan terhadap dirinya. Sementara bagi Eropa, harus bersiap-siap untuk serangan teroris yang menggunakan senjata kimia dari ekstremis.
Namun bagi Trump dan Putin, dapat menarik kepastian dari kenyataan bahwa prediksi tahun lalu sangat mirip. Namun tidak ada nasib seperti diramalkan yang menimpa mereka pada tahun 2019.
Khusus Trump, ia diprediksi menderita tumor otak yang membuatnya tuli dan bahkan mungkin membunuhnya. Sedangkan untuk Putin, mistikus Bulgaria ini juga meramalkan upaya pembunuhan terhadap dirinya dari dalam Kremlin. Namuna ia tak menjelaskan, apakah Putin bakal selamat atau tidak.
Baba Vanga juga meramal pasukan yang menyerang Eropa dengan senjata kimia. Para pengikut peramal buta ini telah mengutip prediksi yang sama, tentang kejatuhan Eropa selama bertahun-tahun. Namun sejauh ini, bencana seperti itu tak pernah terjadi.
Untuk diketahui, Baba Vanga yang meninggal pada usia 85 tahun 1996, juga dikenal sebagai 'Nostradamus dari Balkan.' Dia secara misterius kehilangan penglihatannya pada usia 12 saat badai besar.
Keluarganya diduga menemukannya beberapa hari kemudian dan selamat dari kematian - dengan mata tertutup rapat dan tertutup tanah. Dia kemudian mengklaim telah mengalami penglihatan pertamanya, ketika menghilang. Dan percaya dia telah diberi kekuatan untuk memprediksi masa depan dan menyembuhkan orang lain.
Baba Vanga lahir dengan nama Vangelia Pandeva Dimitrova, yang setelah pernikahannya dikenal dengan sebutan Vangelia Gushterova. Selain mistikus, ia juga dikenal sebagai clairvoyant dan herbalis tuna netra Bulgaria dari wilayah Makedonia. Ia menjalani sebagian besar hidupnya di wilayah Rupite di pegunungan Kozhuh, Bulgaria, demikian dilansir Wikipedia. ***