Polisi Harap PO Bus dan Masyarakat Bisa Kerja Sama Tekan Kecelakaan
RIAU24.COM - JAKARTA- Perusahaan Otobus (PO) diharapkan kerja sama untuk menekan angka kecelakaan pada liburan Natal dan Tahun Baru 2020.
"Semuanya juga bersama-sama, baik PO bus, supirnya, dinas perhubungan, dan lain-lain," ujar Kabiro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Argo Yuwono saat ditemui wartawan di kantornya, Selasa (24/12/2019).
zxc1
Selain itu, kata Argo, perlunya peran seluruh komponen masyarakat. Karena saat ini, Polri mencatat terjadi 47 kecelakaan lalu lintas dalam sehari jelang libur Natal 2019 yang menyebabkan 23 orang meninggal dunia, 60 luka berat, dan 61 luka ringan pada Minggu (22/12/2019).
zxc2
Baca juga: BPOM Tarik 73 Jenis Jajanan Stik pedas Asal China di Indonesia, Imbas Anak SD jadi Korban Keracunan
Argo pun menuturkan, hampir 50 persen atas kecelakaan itu mengakibatkan korban jiwa atau meninggal dunia. "Ini harus ya menjadi warning buat pengendara, bahwa dampak kecelakaan lalu lintas yang terjadi cukup fatal hingga menghilangkan nyawa," ujarnya.Rata-rata kecelakaan lalu lintas itu didominasi kendaraan roda dua yakni sebanyak 52 unit. Sedangkan, mobil pribadi ada 11 dan 6 bus, 19 mobil angkutan barang.
Argo pun menjelaskan, untuk menekan jumlah kecelakaan itu petugas kepolisian di wilayah telah mengantisipasi dengan melakukan penindakan. Saat ini saja sudah 3.315 pelanggaran dan 3.509 teguran. "Kita berharap dapat meminimalisir jumlah laka dan dampak fatalitas laka," kata Argo. (R24/Bisma)