Ketua Presidium JKPI Alfedri Ajak 70 Pemda Kota Pusaka Hadiri Rakernas 2020 di Siak
RIAU24.COM - SIAK- JKPI sebagai organisasi pemerintah kabupaten kota pusaka dengan keanekaragaman pusaka alam dan atau pusaka budaya (tangible dan intangible), memiliki kepentingan yang sama dalam hal pelestarian pusaka sebagai modal dasar pembangunan daerah dimasa depan, sebagai esensi pokok dari didirikannya organisasi Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI), lebih dari 11 tahun lalu yang lalu di Kota Solo, tepatnya pada Tanggal 25 Oktober Tahun 2008 lalu.
zxc1
Hal tersebut disampaikan Ketua Presidium Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) yang dijabat Bupati Siak Alfedri, dalam sambutannya pada pembukaan Pra Rakernas Tahun 2019 yang dilaksanakan di Kota Ambon, Sebanyak 70 Pemerintah kabupaten dan kota anggota JKPI berkumpul di Kota yang baru saja ditetapkan UNESCO sebagai Kota Musik Dunia itu, untuk membicarakan upaya pemerintah daerah untuk pelestarian pusaka.
“Berdirinya JKPI pada saat itu, bertepatan dengan momentum penyelenggaraan Konferensi dan Pameran Organisasi Kota Pusaka Eropa-Asia, yang sedang dilaksanakan di Kota Surakarta, atas prakarsa Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Ir. Jero Wacik, dan 12 kepala daerah kota pusaka termasuk diantaranya Presiden RI Bapak Joko Widodo, yang pada waktu itu masih menjabat sebagai Walikota Solo,” sebut Alfedri.