Menu

Pemilihan Ketum Golkar Memanas, Idris Lena Sebut Opsi Aklamasi Bisa Selamatkan Partai

Riko 26 Nov 2019, 21:35
Idris Laena
Idris Laena

RIAU24.COM -  Ketua Fraksi  Partai Golkar di Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Idris Laena, menyebutkan musyawarah dam mufakat (aklamasi) dalam pemilihan ketum Golkar bisa menjadi solusi untuk dapat meredam gejolak di internal partai. 

Dia Diungkapkannya karen ajang perebutan kursi Ketum di Munas, sangat menguras kosentrasi kader dalam membangun partai. Pasalnya, perebutan kursi Golkar I membutuhkan energi dan materi yang besar. 

"Golkar itu capek bertanding di dalam, untuk merebut ketua umum itu kan mengeluarkan energi yang luar biasa. Dampaknya kini tidak ada kader Golkar yang bisa diajukan di Pilpres kemarin,"katanya saat dihubungi dari Pekanbaru, Selasa 26 November 2019.

Namun, Koordinator wilayah (Korwil) DPP Partai Golkar Riau itu, mengakui, bahwa opsi musyawarah mufakat dapat menghentikan tradisi demokrasi di Partai Beringin. Hanya saja, katanya, opsi tersebut bukan menghilangkan unsur demokrasi seutuhnya di Partai Golkar. 

" Golkar itu kan demokrasi Pancasila, nah Pancasila itu menganjurkan musyawarah /mufakat. Artinya jika memungkinkan dilakukan opsi itu kenapa tidak. Kita sudah membuktikan dalam pemilihan Ketua MPR dilakukan musyawarah mufakat, "ujarnya.

Seperti diketahui ada dua kandidat dipastikan bakal bersaing merebut kursi Golkar 1, mereka adalah Ketua Umum Golkar Airlangga Hartato (petahana)  dan Bambang Soesatyo (Ketua MPR).