Mahasiswa Mulai Persenjatai Diri, Lempar Molotov Hingga Anak Panah ke Arah Polisi
Dikanarkan para pelajar telah beralih menggunakan senjata baru mulai dari ketapel hingga busur dan panah yang diambil dari departemen olahraga. Hal itu upaya untuk menangkis serangan polisi yang dipersenjatai gas air mata dan peluru karet, seperti yang dilaporkan Channel News Asia.
Sementara di beberapa universitas lain, ribuan mahasiswa membarikade diri di dalam kampus dengan benteng darurat. Mereka blokir pintu masuk hingga menutup jalan-jalan, menyiapkan stok makanan, batu bata, dan bom molotov.
Baca juga: Perang Rusia-Ukraina: Seoul Sebut Rusia Memberi Korea Utara Rudal Anti Udara Dengan Imbalan Pasukan
Sebagai informasi sudah 5 bulan protes di Hong Kong berlangsung. Dalam aksi protes terbaru jalan-jalan ditutup dengan batu bata dan barikade bambu, terowongan lintas-pelabuhan utama ditutup. Stasiun KRL dan layanan bus juga ditutup dengan alasan keamanan bagi masyarakat Hong Kong.