Tingkatkan Inovasi Layanan Publik dan Wisata, Siak Jalin Kerjasama Dengan Pemkab Banyuwangi
RIAU24.COM - SIAK- Pemerintah Kabupaten Siak meningkatkan kualitas pelaksanaan pelayanan publik. Caranya memanfaatkan inovasi layanan berbasis digital seperti yang dilakukan di beberapa kabupaten dan kota di Indonesia.
Sebagai persiapan menuju tahap itu, Pemkab Siak bekerjasama dengan Pemkab Banyuwangi. Tujuannya mengembangkan inovasi pelayanan publik dan pariwisata. Kedua pihak sudah bertemu di Banyuwangi Jawa Timur, Jumat,11 November 2019.
zxc1
Rombongan Pemkab Siak dipimpin oleh Bupati Alfedri dengan mengikut sertakan sejumlah Pimpinan OPD dan camat dilingkungan Pemerintah Kabupaten Siak, dan diterima oleh Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas didampingi Asisten Pemerintahan Choiril Ustadi Yudawanto.
zxc2
Pemimpin Siak itu kemudian merinci 10 program dan inovasi pelayanan publik dimaksud, diantaranya terkait reputasi Kabupaten Banyuwangi sebagai Kabupaten dengan iven Festival terbanyak se Indonesia, dan Program Smart Kampung yang mendorong pelayanan desa berbasis teknologi informasi (TI).
Selain itu fokus studi tiru juga terkait best practise Mall Pelayanan Publik yaitu progam layanan kependudukan dan perizinan dalam satu tempat, Program Jemput Bola Perawatan Bagi Warga Miskin yang Sakit, Laskar Penjaja Sayur dan Ibu Hamil Berisiko Tinggi.
"Tak hanya itu, di Banyuwangi kita juga ingin melihat Program Barisan Siap yaitu Bhabinkamtibmas Respons Pengaduan Setiap Masalah Publik, program Jelajah Edukasi di Laman Pendidikan Banyuwangi (Jendela Wangi), Beasiswa Banyuwangi Cerdas, Grobak Sampah (Guyub Rukun Ngolah Bank Sampah) oleh pihak kecamatan, serta Penghargaan Pembangunan Daerah Terbaik, dan Inovasi Perencanaan yang terintegrasi melalui sistem informasi manajemen penganggaran dan pelaporan perencanaan (SIMRAL)," jelasnya.
Studi tiru tersebut selanjutnya akan ditindaklanjuti melalui kerjasama replikasi inovasi pelayanan publik antara kedua daerah yang didahului penandatanganan MoU dan berbagai langkah persiapan internal lainnya.
"InsyaAllah segera dipersiapkan dukungan perangkat dan Sumber Daya Manusia terkait replikasi inovasi pelayanan publik ini. mudah-mudahan tahun 2020 ini sudah bisa diterapkan," tutupnya. (R24/Lin)