PDAM Bengkalis Akan Dapat Hibah Rp39 Miliar Dari Bank Dunia
RIAU24.COM - BENGKALIS- Dari saling bahu membahu antar pihak terkait dari Pemkab Bengkalis, tahun 2020 mendatang, PDAM Terubuk Bengkalis mendapatkan hibah Rp39 Miliar dari Bank Dunia atau Word Bank, untuk pengadaan pipa dan pemasangan penambahan jaringan pelanggan.
zxc1
Demikian disampaikan Direktur PDAM Bengkalis Jufrizal, SE. Ungkap Jufrizal bahwa pihaknya bersama Pemerintah Kabupaten Bengkalis, sedang melengkapi regulasi yang ada, agar kucuran Rp 39 Miliar tersebut bisa terlaksana sesuai yang diharapkan.
zxc2
“Dana dari Bank Dunia tersebut, dipergunakan untuk menambah jaringan pelanggan untuk wilayah Cabang di Kecamatan Bengkalis dan Bukit Batu. Sedangkan yang akan melaksanakan kegiatan pihak dari Balai Air Minum Provinsi Riau di tahun 2020 mendatang," ungkap Jufrizal, Senin 21 Oktober 2019 kepada sejumlah wartawan.
Jufrizal menjelaskan, agar hibah dari Bank Dunia itu bisa dicairkan, maka regulasi sampai saat ini seperti permintaan izin memakai lahan untuk jalur pipa ke pihak Pertamina di Bukit Batu dan lainnya.
“Batas waktu untuk melengkapi berkas sebagai persyaratan untuk mendapatkan hibah Rp39 Miliar tersebut, diakhir tahun 2019, yakni di tanggal 31 Desember harus clear," ujarnya.
Diutarakan Jufrizal lagi, penambahan jaringan dengan disediakan dana Rp39 Miliar untuk di Cabang Kecamatan Bengkalis, sampai batas Desa Sebauk dan sampai batas Desa Penampi. Sedangkan untuk wilayah di Cabang Bukit Batu masih dalam kajian teknik.
“Kemarin sudah kita kaji lebih mendalam kebutuhan air baku di Kecamatan Bengkalis yang bersumber dari PT MAS itu bisa mencukupi, karena pihak perusahaan tersebut, sudah MoU dengan kita untuk mendapatkan air baku dari Kanal PT MAS,"ucapnya lagi. (R24/Hari)