RIAU24.COM -  Sejak Senin 21 Oktober 2019 pagi tadi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mulai memanggil nama-nama yang disebut-sebut bakal duduk sebagai menteri di pemerintahannya. Hingga siang ini, sudah ada 6 nama yang dipanggil ke Istana Negara.

Tanda-tanda bahwa keenam orang yang dipanggil Jokowi tersebut bakal duduk sebagai menteri, salah satunya karena mereka kompak mengenakan kemeja putih. Untuk diketahui, hal serupa juga terjadi saat Jokowi menunjuk para menteri pada periode pertama pemerintahannya.

Sehingga banyak yang menilai, pemanggilan mereka ke istana, juga merupakan bentuk pengenalan terhadap publik, tentang siapa saja yang akan duduk sebagai menteri pembantu Jokowi bersama Ma'ruf Amin hingga lima tahun ke depan.

Dari pantauan detik, sosok yang pertama sekali hadir adalah mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD. Ia tampak hadir ke istana sekitar pukul 09.32 WIB. Usai pertemuan dengan Jokowi, Mahfud membenarkan dirinya diminta Jokowi menjadi menteri. Mahfud pun menyatakan kesiapannya.

Setelah Mahfud MD, giliran Bupati Minahasa Selatan, Christiany Eugenia Tetty Paruntu, yang tampak hadir ke Istana Negera. Dia tampak mengenakan kemeja putih dan celana hitam.

Namun berbeda sikap dengan Mahfud, Tetty lebih banyak diam dan mengkau tidak tahu, saat ditanya wartawan tentang kemungkinan ia diangkat menjadi menteri. Begitu juga saat ditanya mengapa dia mengenakan kemeja putih dan celana hitam, Tetty mengaku itu memang pakaian kerjanya.

Sosok ketiga yang tampak hadir ke Istana Negara, adalah adalah Founder Gojek, Nadiem Makarim. Kepada wartawan, Nadiem mengaku dipanggil Presiden Jokowi. Menurutnya, ia diajak bicara Jokowi soal reformasi birokrasi, SDM, dan investasi. Nadiem menegaskan siap jadi menteri.

Sosok selanjutnya adalah Wishnutama (Tama). Kepada wartawan, Tama mengaku mendapat panggilan dari Jokowi semalam, Minggu (20/10). "Tadi malam sama protokoler," katanya.

Selanjutnya, adalah pengusaha nasional yang juga eks Ketua Tim Kemenangan Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf di Pilpres 2019, Erick Thohir. Sama dengan beberapa sosok sebelumnya, Erick juga tampak merapat ke Istana dengan mengenakan kemeja putih.

Namun yang mengundang rasa penasaran, adalah kedatangan Kapolri Jenderal Tito Karnavian.

Berbeda dengan beberapa sosok yang telah dipanggil sebelumnya, Tito tidak mengenakan kemeja putih melainkan seragam Polri lengkap. "Saya belum tahu. Saya dipanggil saya pikir berkaitan dengan keamanan," akunya. ***