Pernah Jadi Camat Siak, Gubernur Riau Syamsuar Resmikan SMA di Tumang
"Dulu kalau mau pergi sini harus ikut air pasang, itu pun tak sampai ke Tumang harus jalan kaki dulu ke sini, tak bisa balik hari. Kalau mau menengok mak, harus tidur di sini dulu. Besok air pasang baru bisa keluar balik ke Siak, begitulah susahnya dulu," ungkapnya.
Lanjut mantan Camat Siak era 90 an itu, Kampung Tumang dulu sangat terisolir, sangat jauh dari sentuhan pembangunan. Kemudian jumlah penduduk Tumang saat itu hanya 23 kepala keluarga, jika pemilu paling cepat selesai perhitungannya.
"Tetapi adanya otonomi, Alhamdulillah saat ini Tumang sudah maju, listrik ada, jalan tembus dan sarana umum lainnya juga ada. Kenapa saya tahu karena saya dulu camat nya, tahun 1995 musim pemilu, Tumang ini paling tercepat selesai, Saya rasa pemilu tercepat di Indonesia, di sambut tertawa oleh para tamu undangan," cerita Syamsuar.
Baca juga: Menuju Pilkada Damai, Kapolres Siak Ajak Semua Paslon Bupati - Wakil Bupati Siak Olahraga Bersama
"Tetapi adanya otonomi, Alhamdulillah saat ini Tumang sudah maju, listrik ada, jalan tembus dan sarana umum lainnya juga ada. Kenapa saya tahu karena saya dulu camat nya, tahun 1995 musim pemilu, Tumang ini paling tercepat selesai, Saya rasa pemilu tercepat di Indonesia, di sambut tertawa oleh para tamu undangan," cerita Syamsuar.