Menu

Mantan Ketua DPR ini Komentari Pencopotan Kolonel HS: Anda Dipermalukan, Tapi Anda Sabar

M. Iqbal 13 Oct 2019, 10:08
Mantan Ketua DPR, Marzuki Alie
Mantan Ketua DPR, Marzuki Alie

RIAU24.COM - Nama Kolonel Hendi Suhendi (HS) saat ini menjadi perbincangan publik. Sebab, karena postingan istrinya yang mengomentari tentang penusukan Wiranto, dia dicopot dari jabatan Dandim Kendari, Sulawesi Tenggara.

Ketua DPR periode 2009-2014, Marzuki Alie mengomentari hal tersebut. Dia menilai jika Kolonel Hendi merupakan sosok yang luar biasa. Itu karena dia menerima keputusan atasan karena kesalahan istrinya.

"Anda luar biasa, anda terima apapun keputusan atasan krn kesalahan istri yang nyinyir di medsos, anda juga tidak marah dengan istri, justru merangkul istri yg telah membuat anda dipecat," kicau Marzuki di akun Twitternya, Sabtu, 12 Oktober 2019.

zxc1

Dia juga mengatakan jika tidak banyak sosok anggota TNI seperti Hendi. Meski dipermalukan, dia tetap sabar. "Tidak banyak anggota TNI seperti anda, anda dipermakukan, tp anda legowo (sabar, red)," kata mantan petinggi Demokrat tersebut.

Sebagaimana diberitakan, Kolonel Hendi mengaku jika dirinya salah dan menerima keputusan dari institusinya. "Saya terima, saya terima salah. Saya tetap terima apa yang jadi keputusan pimpinan," ujar Kolonel HS dikutip dari Detik.com.

Dia juga mengatakan akan mengambil pelajaran dan hikmah dari kejadian tersebut. Seusai upacara sertijab dengan Dandim Kendari yang baru Kolonel Inf Alamsyah, HS tetap menunjukkan dukungan untuk istrinya.
zxc2

"Dijadikan pelajaran buat kita," ujar Kolonel HS sambil merangkul istri.

Dalam sidang disiplin, Kolonel HS dinyatakan melanggar perintah atasan terkait posting-an istri mengomentari penusukan Wiranto.

"Sudah disidang dan ditahan 14 hari di Denpom Kendari," ujar Danrem 143/HO Kendari Kolonel Inf Yustinus Nono Yulianto.