RIAU24.COM -  Anggota DPR RI, Puan Maharani, mencetak sejarah baru dalam dunia politik di Tanah Air. Hal itu setelah ia terpilih menjadi Ketua DPR RI periode 2019-2024. Selama 74 tahun Indonesia merdeka, baru kali ini ketua DPR RI dipimpin oleh seorang perempuan.

Ada beberapa komentar dan harapan yang disampaikannya, saat menyampaikan pidato pertamanya dalam Rapat Paripurna DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa 1 Oktober 2019.

"Pada kesempatan ini kami juga mengharapkan dukungan dari masyarakat, termasuk para pengamat dan kalangan media massa," ujar Puan, dilansir kompas.

Ia juga menegaskan, DPR tidak akan anti terhadap kritik dari masyarakat. Namun demkian, Puan jua berharap masyarakat tidak mudah terjebak pada penilaian yang bersifat apriori terhadap pelaksanaan tugas-tugas DPR.

Selain itu masyarakat juga diharapkan dapat bersikap obyektif dalam menilai kinerja wakil rakyat.

"Kita tidak anti-kritik, kita akan selalu terbuka terhadap setiap aspirasi dan masukan yang kita terima dari masyarakat," ujarnya.

Ia juga a berharap bisa menjadi inspirasi bagi perempuan-perempuan di Indonesia dalam melihat politik bukanlah hal yang tabu. Menurutnya, politik memang bersifat dinamis. Akan tetapi politik juga menghasilkan perempuan-perempuan hebat di Indonesia.

Puan Maharani secara resmi ditetapkan sebagai Ketua DPR periode 2019-2024 dalam Sidang Paripurna di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa kemarin. Dengan demikian Puan menjadi perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR.

Sementara, posisi empat Wakil Ketua DPR ditempati oleh Aziz Syamsuddin dari Fraksi Partai Golkar, Sufmi Dasco Ahmad dari Fraksi Partai Gerindra, Rachmat Gobel dari Fraksi Partai Nasdem dan Muhaimin Iskandar dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). ***