Dies Natalis ke-57 UIR Bertabur Rewards untuk Dosen, Pegawai dan Mahasiswa
Sekretaris Kota Pekanbaru HM Noer MBS mengaku bangga atas capaian prestasi UIR, perkembangan dan kemajuan almamaternya. ''Saya tak malu-malu mengatakan bahwa saya adalah alumni UIR,'' imbuh M Noer. Harapannya, UIR dapat mewujudkan keinginan menjadi universitas Islam yang unggul dan terkemuka. Karenanya ia mengajak civitas akademika bahu membahu mencapai visi tersebut.
Kebanggaan serupa juga disampaikan Gubernur Riau. Melalui Kepala Balitbang Arbaini, Gubernur menegaskan sebagai sebuah perguruan tinggi, UIR telah memberi kontribusi yang signifikan dalam membangun negeri. UIR dinilainya mampu memajukan pendidikan dan telah berhasil mengelola pendidikan dengan baik sehingga lembaga ini dikenal luas oleh masyarakat. UIR, kata gubernur, berhasil pula melahirkan banyak alumni yang bekerja di legislatif, eksekutif dan yudikatif, serta di banyak perusahaan baik di dalam maupun di luar negeri.
''UIR bersama alumninya menjadi pioner yang menggerakkan pembangunan di Provinsi Riau. Sumbangsih ini tidak bisa diukur dengan nilai apapun. Kehadiran UIR sangat membantu pemerintah daerah dalam meningkatkan mutu pendidikan dan mempersiapkan anak negeri supaya mereka mampu berkompetisi tingkat regional dan international,'' ujar Gubernur.
Puncak Dies ditandai dengan penanda-tanganan dua cover buku dan sekaligus penyerahan secara simbolik kepada tetamu VIP. Rektor berharap buku 'Refleksi 57 Tahun UIR Menuju Universitas Terdepan di Asia Tenggara' dan 'H Rawi Kunin, SH Tokoh Pendidikan' makin memberi inspirasi kepada civitas akademika untuk melanjutkan apa yang dirintis para pendiri UIR dan YLPI.*
R24/rls