Arkeolog Temukan Penis Batu Berukuran 21 Inchi, Diyakini Situs Ritual Kesuburan
Para arkeolog dan peneliti lainnya yakin disitu merupakan situs pengorbanan bagian dari Zaman Perunggu, antara 1800 dan 500 SM. "Saya percaya bahwa sehubungan dengan ereksi, itu digunakan untuk mempersembahkan korban, misalnya dalam kerangka pemujaan kesuburan," lanjut Gisella.
Bahkan arkeolog percaya menilai bahwa batu 21 inchi itu bisa saja sesuai ukuran alami sebelum kemudian disempurnakan.
Bahkan arkeolog percaya menilai bahwa batu 21 inchi itu bisa saja sesuai ukuran alami sebelum kemudian disempurnakan.