RIAU24.COM -  Kabar panas tengah tertuju kepada Wakil Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN), Faldo Maldini. Hal itu setelah Faldo dikabarkan bakal pindah partai dari PAN ke Partai Solidaritas Indonesia.

Meski sudah mulai memanas, namun sejauh ini belum ada tanggapan resmi langsung dari yang bersangkutan. Lalu bagaimana reaksi PAN?

Menanggapi rumor itu, Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno mengatakan, pihaknya mengizinkan Faldo Maldini pindah ke PSI. Namun, izin baru diberikan jika kabar itu sudah terkonfirmasi kebenarannya.

"Andai kata memang PAN dipandang belum bisa menjadi kendaraan politik adinda Faldo untuk mencapai tujuan mulianya di ladang pengabdian masyarakat, saya akan mengucapkan selamat jalan dan selamat berkarya baginya," lontarnya seperti dilansir republika, Kamis 19 September 2019 tadi malam.

Dikatakan, meski hengkangnya seorang kader ke partai lain merupakan hal yang lumrah terjadi, namun apa yang terjadi pada Faldo, juga menjadi tanda ada ketidaksamaan pandangan dalam berpolitik.

Karena itu, PAN akan mengonfirmasi langsung kepada Faldo, supaya tidak ada simpang siur informasi yang beredar ke masyarakat.

"Namun jika ternyata berita tersebut benar adanya pasca tabayyun ke Faldo, tentu saya akan melakukan introspeksi terhadap diri sendiri maupun lingkungan di dalam organisasi partai," ujar Eddy.

Sesama Bus Kota Dilarang Mendahulu

Terpisah, Sekretaris Jenderal PSI Raja Juli Antoni juga mengaku belum bisa memastikan kebenaran bergabungnya Faldo ke partainya. Menurutnya, Faldo sendiri yang harus mengkonfirmasi terlebih dahulu bila memang benar ia hengkang dari PAN. "Yang pasti saya lihat profile di media sosial Faldo masih sebagai Wasekjen DPP PAN. Jadi  bagi PSI kita tunggu saja kejelasan faktanya. Sesama bus kota dilarang saling mendahului," ujarnya.

Untuk diketahui, kabar tentang bakal hengkangnya Faldo dari PAN ke PSI, mulai mencuat lantaran sebuah iklan di halaman pertama Harian Singgalang, sebuah koran terbitan Sumatera Barat, edisi Rabu, 18 September 2019.

Dalam iklan tersebut terlihat foto Faldo menggunakan kemeja putih dan peci hitam. Sementara di sampingnya terlihat tulisan 'Sumangaik Baru' dan logo PSI dengan latar warna khas merah hitam.

Sejauh ini, belum ada keterangan resmi dari Faldo terkait kontroversi informasi yang kini sudah terlanjur memanas tersebut. ***