Benar-benar Parah, Ibu Muda Ini Tega Jual Anak Kembarnya Agar Bisa Beli HP Baru
RIAU24.COM - Benar-benar parah. Itulah gambaran terhadap seorang ibu muda berusia 20 tahun. Pasalnya, ia tega menjual dua anak kembarnya yang baru lahir, agar bisa melunasi utang sekaligus membeli HP baru.
Ibu muda itu diketahui bermarga Ma itu, warga Cixi City, Provinsi Zhejiang, China. Dilansir viva, Rabu 11 September 2019 yang merangkum Guanghua Daily, sang ibu muda itu memang cukup lama punya utang.
Namun ia tidak bisa bantuan kepada orang-orang dekatnya, agar bisa melunasi utang itu. Termasuk kepada orangtuanya, karena mereka sudah kaget duluan dengan kehamilan ibu muda itu, karena tidak diduga-duga.
Ma bahkan tak bisa meminta bantuan finansial kepada Wu Nan, yang tak lain adalah ayah bagi bayi yang dikandungnya. Pasalnya, sang ayah juga ternyata memiliki utang gara-gara berjudi.
Seminggu setelah melahirkan bayi laki-laki kemba, Ma mengambil keputusan yang sama sekali tak diduga-duga. Ia tega menjual dua anak kembarnya itu, agar bisa mendapatkan uang.
Salah seorang anak kembarnya dijual senilai 45.000 yuan atau sekitar Rp88,8 juta. Sedangkan putranya yang lain seharga 20.000 yuan atau sekitar Rp43,4 juta.
Dari hasi penjualan yang tak lazim itu, Ma bisa melunasi utang-utangnya. Ia juga membeli sebuah ponsel baru.
Ternyata, tidak hanya Ma yang memanfaatkan keuntungan itu. Ayah kedua bayi itu, langsung mencari Ma setelah mendengar kabar bahwa dua anak kembar itu dijual sang ibu. Bukannya untuk memarahi sang ibu yang telah bertindak di luar batas kelaziman, Wu Nan malah meminta uang dari Ma, supaya bisa membayar utang judinya.
Namun 'keuntungan' keduanya rupanya tak bertahan lama. Pasalnya, polisi setempat langsung menangkap keduanya, setelah menerima laporan terkait aktivitas tak lazim itu.
Ketika diinterogasi, diketahui bahwa semua uang yang didapat dari penjualan anak itu sudah dihabiskan keduanya.
"Saya tidak punya uang dan penuh utang. Saya harus melakukan ini," lontar Ma, kepada media setempat.
Tak hanya itu, petugas Kepolisian setempat juga berhasil melacak dua pasangan suami istri, yang membeli bayi kembar itu. Setelah ditemukan, bayi kembar itu diserahkan dan diasuh orangtua Ma. ***