Asap Tebal Halangi Pantauan, Tim Pemadam Kebakaran PT SPA - AA Maksimalkan Situation Room
Sementara itu, anggota RPK PT SPA , Agil Pribadi dan RPK PT AA, Hengky Iriawan, menceritakan, tugas mereka sebagai anggota RPK salah satunya adalah melakukan patroli. "Beberapa hari ini saya mendapatkan hambatan pandangan ketika mendeteksi api, baik melalui darat maupun melalui menara api. Drone dan CCTV pun terhalang kabut," kata Agil.
Tiga hari yang lalu, ia bersama tim mendapatkan perintah dari IC melalui Fire Marshal agar membawa peralatan lengkap ke suatu tempat di sekitar RT 26 Desa Bukit Kerikil, Kecamatan Bandar Laksamana. "Saya langsung berpikir, ini bukan patroli, tapi tugas untuk memadamkan, maka karena sudah terbiasa sesuai standar patroli kami juga membawa perlengkapan standar yang kami punya seperti pompa, selang, dan nozzle. Kami langsung ke titik api, cukup lumayan juga jauhnya dari Kantor Distrik, sekitar 1,5 jam perjalanan kenderaan roda dua," jelasnya.
Sementara Hengky menambahkan, awalnya mereka mendapatkan akses untuk menuju titik api dari kejauhan karena areal yang terbakar sudah membesar. "Api bisa terlihat, tapi kami tidak menemukan akses masuk ke dekat api, tim kami bagi dua, masing-masing 1 regu untuk mencari jalan menuju titik api. Bersama kami juga ada anggota MPA yang selama ini kami latih dan bina, saat yang sama juga bergabung bapak-bapak dari TNI dan Polri, juga masyarakat sekitarnya yang bahu membahu bersama kami memadamkan api,” kata Hengky menambahkan.***
R24/rls