RIAU24.COM -  PEKANBARU - Sebanyak 4.477 Calon mahasiswa Universitas Islam Riau mengikuti ujian masuk Gelombang II. Tes yang berlangsung selama dua hari (Senin-Selasa/29-30/7 2019) berlangsung di enam gedung. Yakni FISIPOL, Fakultas Hukum, Fakultas Ekonomi, FKIP, Faperta dan Fakultas Teknik.

Rektor UIR Prof Dr H Syafrinaldi bersama Wakil-wakil Rektor melakukan peninjauan terhadap pelaksanaan ujian di hari pertama. Ia ingin memastikan ujian berjalan sukses dan calon mahasiswa mendapat pelayanan maksimal dari universitas.

Peninjauan dimulai pukul 09.15 wib atau 15 menit setelah ujian berlangsung. Dari Gedung Rektorat, Syafrinaldi berjalan kaki ke Fisipol. Ia disambut Wakil Dekan II dan Wakil Dekan III Dr Kasmanto Rinaldi serta para pengawas ujian. Setiba di depan ruangan tempat pelaksanaan tes, Rektor dan Wakil-wakil rektor menyempatkan diri melihat  calon mahasiswa mengisi lembar jawaban. Serta berdialog ringan dengan pengawas. 

Hal serupa juga dilakukan ketika berkunjung ke Fakultas Hukum, Ekonomi dan FKIP. Di Fakultas Hukum, Rektor didampingi Dekan Dr Admiral serta sejumlah Dosen-dosen senior yang ikut mengawas ujian. Antara lain Dr Thamrin, Dr Abdul Thalib dan Dr Surizki Febrianto. ''Berikan pelayanan maksimal kepada calon mahasiswa baru Pak Dekan. Mudah-mudahan ujian berjalan lancar,'' pesan Rektor kepada Admiral. ''Siap Prof,'' jawab Admiral singkat.

Peninjauan serupa juga berlangsung di hari kedua. Wakil Rektor Bidang Akademik Dr H Syafhendry bersama Wakil Rektor II Ir Asrol dan Wakil Rektor III Ir Rosyadi melaksanakan peninjauan ke Fakultas Pertanian dan Fakultas Teknik. Mereka disambut Dekan di kedua fakultas, dan sama seperti kunjungan di hari pertama, Syafhendry juga memasuki kelas melihat pelaksanaan ujian. Lalu menyempatkan diri berbincang dengan Dr Ujang Paman serta Ir Abdul Kudus Zaini.

Syafhendry mengaku puas dengan pelaksanaan ujian Gelombang II. Ia belum dapat memastikan berapa jumlah calon mahasiswa yang diterima di gelombang ini. ''Nanti kita lihat dulu hasil ujian mereka untuk kita umumkan pada 2 Agustus,'' ujarnya.