Diduga Dijadikan Tempat Sembunyikan Alien, Hampir Sejuta Orang Siap 'Gerebek' Tempat Ini
RIAU24.COM - Hampir sejuta orang menandatangani petisi untuk menyerbu di Area 51, yang berada di gurun Nevada Selatan, Amerika Serikat. Hal ini setelah semakin kuatnya rumor yang menyebutkan bahwa Pemerintah AS diduga telah menjadikan kawasan itu sebagai tempat disembunyikannya alien, atau makhluk asing dari luar angka.
Dilansir dari laman Raw Story, Senin 15 Juli 2019, petisi tersebut ditandatangani di Facebook. Tercatat ada 981 ribu yang mengonfirmasi akan datang pada acara tersebut. Sedangkan sebanyak 839 ribu pengguna Facebook lainnya, menyatakan tertarik mengikuti serbuan tersebut.
Rencananya, penggerebekan tempat yang dijaga ketat militer AS itu akan dilakukan pada 20 September 2019, pukul tiga sampai enam sore waktu setempat. Dalam petisi itu tertulis, semua akan bertemu di Area 51 Alien Center dan akan menemukan alien bersama-sama tempat itu.
Diliansir viva, Senin 15 Juli 2019, beberapa pengguna Facebook berkomentar, serangan yang direncanakan hanya lelucon. Tapi ada juga yang menanggapinya dengan serius, menanyakan di mana mereka harus memesan penerbangan.
Sementara itu, dilansir independent, Angkatan Udara AS mengingatkan supaya tidak satu pun pihak mencoba menerebos dan 'menggerebek' kawasan itu.
"Area 51 adalah tempat latihan untuk AU AS dan kami tidak menyarankan siapapun untuk mencoba datang ke area di mana kami melatih tentara AS," sebut juru bicara AU AS.
"Angkatan Udara AS selalu siap untuk mengamankan Amerika dan asetnya," tandasnya, seperti dikutip detik.
Untuk diketahui, Area 51 merupakan fasilitas militer khusus milik pemerintah yang tidak bisa sembarang didatangi masyarakat umum. Lokasi ini terlarang bagi masyarakat umum. Sementara Wikipedia menyebutkan, Area 51 adalah sebuah daerah terisolasi di bagian selatan Nevada, milik pemerintah Amerika Serikat. Tempat ini digunakan sebagai pusat pembangunan rahasia dan percobaan pesawat - pesawat tempur generasi baru.
Kawasan ini memili luas 1,2 juta hektare dengan 12.950 kilometer persegi area larangan terbang di atasnya. Uji coba senjata nuklir dan pesawat-pesawat rahasia juga dilakukan di sini. Dengan demikian, penjagaan di tempat ini benar-benar ketat.
Selama ini, Area 51 selalu dikaitkan dengan teori konspirasi selama beberapa dekade. Banyak pihak percaya Pemerintah AS menyembunyikan alien atau makhluk dari luar angkasa, di lokasi itu. Termasuk mayat berikut pesawat ruang angkasa yang jatuh dalam insiden alien terkenal, Roswell 1947.
Namun Militer AS mengklaim obyek yang jatuh itu adalah balon cuaca. Keterangan itu hingga saat ini tak kunjung memuaskan para pemburu alien, yang percaya pesawat UFO itu telah diangkut ke Area 51 untuk dipreteli dan diselidiki. Meski sudah berulang kali dibantah, kabar tentang alien itu masih menggema hingga saat ini.
Alien yang datang ke Bumi telah menjadi berita akhir-akhir ini. Pada Juni lalu, sekelompok senator Amerika Serikat menerima laporan tentang pertemuan antara Angkatan Laut Amerika Serikat dan pesawat tak dikenal.
Pertemuan itu dibenarkan juru bicara Deputy Chief of Naval Operations for Information Warfare, Joseph Gradisher. Menurutnya, pertemuan itu membahas upaya AL AS untuk memahami dan mengidentifikasi ancaman, guna keselamatan dan keamanan para penerbang. ***