RIAU24.COM -  Hingga sejauh ini, legenda hidup MotoGP, Valentino Rossi, masih penasaran dengan setelan pada motornya. Sebab, kecepatan motor yang dikendarainya dinilai belum mencapai tahap maksimal. Hal itu membuat podium terasa menjadi jauh baginya, khususnya dalam beberapa edisi balapan terakhir.
 
Sebenarnya, saat berlaga di GP Assen, pekan kemarin, Rossi sudah merasakan adanya peningkatan pada motornya. Sebab, motor yang dibawanya sudah terasa lebih kencang. Namun sayang, dalam balapan itu Rossi malah gagal menuai poin karena terlibat tabrakan. Hasil itu membuat daftar gagal finish Rossi menjadi bertambah sebanyak tiga kali, sepanjang musim ini.

Karena itu, dalam menghadapi balapan di GP Sachsenring pada pekan ini, Rossi kembali akan menggunakan mesin tersebut.  Rossi yakin, setelan yang ia temukan saat sesi warm up di GP Assen  membuatnya lebih kompetitif.

"Sekarang ini bukan waktu yang positif untuk kami. Akhir dari balapan di Assen sangat disayangkan, karena saya merasa bagus setelah warm up. Saya kencang, tapi malah berakhir dengan nol poin," ujar Rossi, dilansir crash.  

Rossi merasa beruntung, sebab tak perlu menunggu lama untuk bisa melupakan kegagalannya di GP Assen untuk bisa balapan lagi.

"Akan sangat penting untuk memahami apakah ubahan yang kami lakukan pada minggu lalu juga memberikan hasil yang positif di Sachsenring akhir pekan ini. Kami akan coba tampil kompetitif sejak hari pertama," tambahnya, dilansir kompas, Jumat 5 Juli 2019.

Pada balapan musim tahun lalu di Sirkuit Sachsenring, Rossi finis di urutan kedua setelah Marc Marquez. Sepanjang karirnya, The Doctor sudah empat kali Rossi meraih kemenangan di sirkuit ini. Kemenangan terakhirnya terjadi saat MotoGP musim 2009 lalu. ***