RIAU24.COM -  PELALAWAN - Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pelalawan berjibaku memadamkan kebakaran lahan di Tanjung Putus Pangkalan Kerinci, Rabu (3/7/2019).

Tim yang bekerja sejak siang hingga sore, berhasil mengisolir api. Meski belum padam secara keseluruhan, namun dengan diisolir ini, api diyakini tidak akan merambat atau keluar dari daerah isolir.

"Tadi tim kita bagi dua, untuk mengisolir api. Alhamdulillah berhasil, besok kita lanjutkan lagi," kata Kepala BPBD Kabupaten Pelalawan Hadi Penandio kepada Riau24.com.

Sejauh ini kata Hadi, dari beberapa kejadian kebakaran hutan dan lahan di Pelalawan, cara mengisolir api, paling efektif dalam proses pemadaman.

"Karena api akan terkurung dalam wilayah yang kita isolir, dan kita tinggal melakukan proses pemadaman dan pendingan, baik dengan operasi darat maupun udara," jelas Hadi.

Menurut Hadi, api yang muncul di Tanjung Putus sejak pagi tadi itu, sudah merambat dan membakar lahan seluas 4 hektare.

"Mudah-mudahan besok tak ada kendala, dan proses pemadaman dan pendinginan berhasik kita lakukan," harap mantan Kakan Satpol PP Pelalawan ini.

Lahan di Tanjung Putus Pangkalan Kerinci setiap tahunnya ketika musim kemarau, terjadi kabakaran. Lahan disini, didominasi oleh gambut yang sangat tebal.***

R24/phi/ardi