Warga Pulau Bengkalis Kesulitan Dapatkan Elpiji 3 Kg, Ternyata Ini Penyebabnya
RIAU24.COM - BENGKALIS - Terkait kesulitan warga di Pulau Bengkalis mendapatkan gas elpiji berukuran 3 kg sejak beberapa hari terakhir, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bengkalis ketika dikonfirmasi melalui Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Bengkalis, Fauzi menjelaskan angkutan penyeberangan khusus BBM dan elpiji ke Pulau Bengkalis diakuinya terkendala oleh jadwal dan kapasitas armada angkutan.
Pada, Senin 3 Juni 2019 angkutan BBM dan elpiji yang akan diseberangkan ke Pulau Bengkalis sudah menunggu di dermaga Sungai Selari (Pakning) hingga mencapai 38 unit truk.
"Jadi untuk sekali angkut khusus BBM dan elpiji hanya bisa diangkut sebagian tidak bisa seluruhnya,"ungkap Pauzi.
Untuk hari ini, lanjutnya yakni pagi tadi sudah diangkut sebanyak 20 unit truk BBM 15 dan elpiji 5 unit. Dan tersisa 14 unit truk BBM dan elpiji masih menunggu di Sei. Selari (Pakning).
"Rencananya akan diangkut pada trip terakhir malam ini. Jadi malam ini ada penambahan trip khusus untuk angkutan BBM dan elpiji,"ungkapnya lagi.
Dia melanjutkan, angkutan khusus BBM dan elpiji ditambahkan pria yang akrab disapa Ojie ini, tergantung kondisi di lapangan kalau misalnya sekurang-kurangnya ada belasan unit truk BBM atau elpiji baru bisa diseberangkan.